SuaraJogja.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ramai dibicarakan publik. Sikap keduanya dibanding-bandingkan setelah bersamaan didemo mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Selasa (18/2/2020).
Aksi unjuk rasa terjadi pada hari keduanya dijadwalkan hadir sebagai narasumber acara Government Gathering on Good and Green Governance di Sportorium UMY, Selasa sore.
Kala itu, menjelang diskusi bertema lingkungan tersebut, puluhan mahasiswa UMY telah bersiap mendemo Ganjar terkait pencemaran PT RUM dan pembangunan Bendungan Bener, juga Anies terkait reklamasi dan banjir di Jakarta serta penebangan pohon-pohon di Monas.
Di halaman gedung, Ganjar disambut sejumlah mahasiswa dengan spanduk yang mewakili penolakan mereka terhadap Ganjar dan Anies. Sementara, Anies tidak hadir ke lokasi dan memilih untuk melakukan sesi diskusi melalui teleconference dari kantornya di Jakarta.
Warganet pun membandingkan sikap keduanya dalam menghadapi demo mahasiswa. Terlebih, beredar video ketika Ganjar mengajak mahasiswa yang mendemonya untuk berdiskusi.
Video itu salah satunya diunggah akun Twitter @yusuf_dumdum. Ia memuji Ganjar dan menilainya sebagai sosok bermental pemimpin.
"Bukannya kabur, Ganjar malah mengajak diskusi mahasiswa yang demo dirinya," cuit @yusuf_dumdum, menyertakan video ketika Ganjar berbicara dengan seorang mahasiswa di dalam gedung untuk menawarkan ruang diskusi.
Di video yang lain, Ganjar mengajak para mahasiswa yang mendemonya untuk masuk gedung dan duduk di depan. Lalu, ia menanggapi protes dari mahasiswa.
Pada akhir acara, Ganjar juga sempat menerima map merah simbol "rapot merah" dari mahasiswa yang berisi tuntutan terkait isu lingkungan di Jateng.
Baca Juga: Buntut Rusuh Suporter di Blitar, Pemprov Jatim Siap Ganti Rugi
Di sisi lain, Anies dinilai ketakutan oleh sejumlah warganet karena tidak datang langsung menghadapi mahasiswa yang mendemonya dan memilih untuk berdiskusi dari jarak jauh.
"Didemo mahasiswa saja Anies sudah ketakutan, mungkin karena takut tidak bisa menjelaskan atau takut belangnya terbuka pelan-pelan," kicau @yusuf_dumdum.
Dilansir situs web resmi UMY, Government Gathering ini merupakan gelaran kali kedua. Terdapat tiga sesi dalam acara yang membahas isu lingkungan ini.
Sesi pertama merupakan pembukaan, sambutan, dan penandatanganan MoU. Lalu di sesi kedua ada diskusi tentang Good Governance bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dilanjutkan sesi ketiga, yaitu diskusi tentang Green Governance bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui teleconference.
Selain itu, turut hadir pula kepala daerah dari berbagai kota di Indonesia, seluruh rektor universitas di Yogyakarta, dan kepala sekolah SMA Muhammadiyah di Yogyakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Catat! Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Segera Berbayar
-
Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
-
Keluarga Sebut Diplomat Arya Daru Hanya Gunakan Satu Ponsel yang Kini Masih Hilang
-
Kakak Ipar Arya Daru Ungkap Kondisi Istri: Minta Masyarakat Kawal Kasus dengan Empati
-
Arya Daru Putuskan Bunuh Diri? Keluarga Akui Tak Pernah Dengar Almarhum Mengeluh soal Kerjaan