SuaraJogja.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum lama ini meminta Kementerian Pertanian (Kementan), pemerintah daerah (Pemda), dan BUMN membuka lahan persawahan baru.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pembukaan lahan persawahan baru ini dilakukan demi mencegah ancaman krisis pangan yang terjadi akibat wabah virus corona.
Pembukaan lahan baru untuk dijadikan sawah ini memancing perhatian berbagai pihak, tidak terkecuali seniman sekaligus rapper asal Yogyakarta ini melalui akun Twitternya mengajak masyarakat untuk menunjukkan realitas di lapangan.
"Jangan-jangan kita gak butuh sawah baru, melainkan jalur distribusi stock yang baik ke daerah-dareah yang kekurangan. Bisa jadi cukup dengan intensivikasi sawah-sawah kita sudah bisa memenuhi kebutuhan pangan. Mohon kiranya followerku yang bertani reply twitku dengan hasil-hasil panen yang tidak terbeli pasar. Kita tunjukan realitas lapangan. Dua mingguan ini banyak yang mention tentang hal itu tapi belum sempet membahas," ujarnya, Rabu (6/5/2020).
Baca Juga: PUPR Berikan Bantuan Rusus ke Warga yang Terdampak Banjir Sungai Ogan
Cuitannya ini direspon oleh banyak kalangan, salah satunya Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia, Herry Zudianto ikut menyampaikan pendapatnya terkait studi pertanian.
"Mas Juki bagus kalau studi ke propinsi CiangMai Thailand bagaimana manajemen sektor pertanian dibangun. Dari mulai database pelaporan hasil pertanian dari waktu ke waktu, pabrik-pabrik mikro mini untuk olah 1/2 jadi hasil tani dan sebagainya. Oh ya pusat riset pertanian di kraton pribadi raja juga ok," ujar Herry.
Lebih lanjut, Herry juga menyampaikan harga produk tani yang sering naik turun seperti roller coaster pada saat tertentu. Menurutnya, lebih baik membangun jaringan distribusi yang lebih cepat dan pengolahan produk pasca panen di tingkat sentra pertanian untuk perpanjang umur produk.
"Pabrik mikro mini itu untuk mengolah sebagian hasil produk tani agar bisa dijual bertahap, yang ketika panen raya tidak terserap untuk konsumsi rumah tangga sekaligus menghindari tekanan harga dari pengusaha-pengusaha besar karena umur produk yang pendek sehingga terpaksa dijual dengan harga murah," tulis Herry.
Cuitan Kill the DJ juga dikomentari salah satu netizen yang menyebut adanya kabar harga timun dari petani yang hanya Rp500.
Baca Juga: Intip Proses Pembuatan Lemang, Makanan Khas Ramadhan
"Dapat kabar dari petani timun harga 1 kilogram Rp.500," ujar akun @TheBiji_2.
Berita Terkait
-
Tepis Isu Matahari Kembar, Idrus Marham Sebut Ada Pihak yang Hendak Benturkan Prabowo dengan Jokowi
-
Ustadz Abdul Somad Ikut Pamerkan Ijazah, Publik Sentil Jokowi: Padahal Segampang Ini
-
Jokowi Larang Wartawan Foto Ijazah, Ponsel Dikumpulkan di Gerbang, Roy Suryo: Mirip Orde Baru
-
Jokowi Geram! Siap Laporkan Kasus Ijazah Palsu ke Polisi?
-
Jokowi Tak Lagi Pakai Kacamata di Masa Tua seperti di Foto Ijazah, Netizen: Kalian Percaya?
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja