SuaraJogja.id - Sebuah benda mencurigakan ditemukan di lingkungan Masjid Al Mujahidin UNY, Selasa (11/8/2020).
Benda yang sempat diduga bom tersebut terbungkus plastik hitam dan tersimpan di dalam sebuah loker di serambi masjid.
Selain ditemukan kabel dan jam, di dalam bungkusan tersebut juga terdapat sebuah tulisan bernada ancaman, "Bom! Bila Teriak....Melawan, Meledak Bersama...".
Ketua Takmir Masjid Al Mujahidin UNY, Rizki Nugraha Pamungkas (23) sedang berniat membersihkan loker masjid sebelum kemudian menemukan benda mencurigakan yang mirip bom tersebut.
Baca Juga: Nasdem Usung Sunaryanto, Rektor UNY Kantongi Rekomendasi PAN di Pilkada
"Saya membersihkan masjid sekitar pukul 09.00 wib bersama teman-teman. Saat cek loker menemukan bungkusan yang di dalamnya tertulis nada ancaman. Saya kira itu hanya candaan. Namun saat membuka loker nomor 108 ada barang yang sudah berdebu terbungkus plastik hitam. Setelah itu saya ambil dan keluarkan," jelas Rizki ditemui di masjid Al Mujahidin UNY.
Ia menjelaskan tak langsung membuka isi kresek tersebut. Namun teman lainnya membuka dan menemukan sebuah benda berupa tabung dan terdapat kabel serta jam yang dirakit menjadi satu bagian.
"Saat kresek dibuka memang bentuknya menyerupai bom. Akhirnya saya lapor ke satpam kampus," jelas Rizki.
Ia menjelaskan bahwa keadaan masjid memang sepi hampir 4 bulan lalu lantaran Virus Covid-19. Aktivitas juga tak banyak, kendati demikian saat memasuki awal Juli lalu masjid sudah dibuka untuk kegiatan sholat lima waktu.
Rizki menerangkan, dirinya memang tak menduga jika kantong plastik hitam itu adalah barang berupa rakitan bom. Ia menjelaskan bahwa keadaan plastik sudah kotor dan di dalam loker terdapat datang laba-laba.
Baca Juga: Ini Alasan UNY Beri Gelar Honoris Causa Menteri Desa Abdul Halim Iskandar
"Kondisi di dalam (loker) sudah lama sekali, jadi ada sarang laba-laba dan ada serbuk kayu yang menempel di kreseknya. Jadi mungkin bukan 1-2 hari, bisa jadi sudah berbulan-bulan," ungkap Rizki.
Ditemui di lokasi Masjid Mujahidin, Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Deni Irwansyah membeberkan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP.
"Setelah menyelidiki dan memeriksa saksi di lokasi, bahwa barang mencurigakan ini tidak berbahaya. Ada barang seperti rokok, charger handphone dan kabel untuk powerbank dalam satu kantong plastik," katanya.
Disinggung apakah barang tersebut berupa rakitan bom, Deni tak memastikan secara jelas.
"Hanya yang kami temukan barang tersebut tak membahayakan. Apakah ada indikasi ke sana tim inafis masih melakukan penyelidikan, kami belum bisa menyimpulkan," kata dia.
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY