SuaraJogja.id - Rinaldi Harley Wismanu (32), korban mutilasi dua pembunuh sadis LAS (27) dan DAF (26) di Apartemen Kalibata City, ternyata merupakan sosok yang pendiam dan berprestasi selama menjadi siswa di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta (Muha) yang kemudian lulus pada 2006.
Kabar kematian korban tak ayal sangat mengejutkan pihak sekolah.
"Kami ikut berduka cita yang mendalam karena peristiwa yang menimpa Rinaldi. Bapak Ibu Guru di SMA Muha sangat terkejut dan prihatin atas peristiwa yang menimpa Rinaldi," ujar Kepala SMA Muha Yogyakarta Slamet Purwo saat dikonfirmasi, Sabtu (19/9/2020).
Menurut Slamet, selama mengenyam pendidikan di sekolah, almarhum dikenal sebagai siswa yang rajin dan cukup berprestasi di bidang akademik.
Namun tak seperti kebanyakan siswa, Rinaldi merupakan sosok yang cukup pendiam.
Walaupun pendiam, Rinaldi bisa bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya, bahkan aktif di sejumlah kegiatan ekstrakurikuler sekolah tersebut.
Pihak sekolah sekian lama tidak terdengar kabar dari Rinaldi.
Namun dari informasi yang diterima sekolah, Rinaldi setelah lulu dari SMA Muha melanjutkan pendidikan S1 di UGM dan S2 di Tokyo University of Foreign Studies Jepang.
Kebanggaan tersebut makin terasa saat lulusan mereka tersebut bekerja di perusahaan Jepang yang berbasis di Jakarta, PT Jaya Obayashi, sebagai manajer HRD.
Baca Juga: Istri Rinaldi Pramugari Jepang dan 4 Berita SuaraJogja Lainnya
Namun, kebanggaan tersebut ternodai oleh aksi keji dua pembunuh yang memutilasi Rinaldi.
Karenanya, sekolah berharap, kasus pembunuhan alumnus mereka tersebut bisa segera dituntaskan.
Para pelaku pun diharapkan dihukum setimpal sesuai perbuatan mereka.
Sekolah mendukung upaya pihak kepolisian untuk mengusut kasus, termasuk melakukan tes DNA sebelum jenazah dimakamkan di pemakaman Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman.
"Kami datang ke rumah almarhum untuk mengucapkan duka cita. Sekolah berharap pelaku mutilasi mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan kejinya," tandasnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Istri Rinaldi Pramugari Jepang dan 4 Berita SuaraJogja Lainnya
-
Rinaldi Korban Mutilasi Adalah Wibu, Sukai Samurai hingga Beristri Jepang
-
Belajar di Medsos hingga Pemerasan, Ini 6 Fakta Baru Kasus Mutilasi Rinaldi
-
Detik-detik Penganiayaan Rinaldi Sampai Jasadnya Dimasukan Dalam Koper
-
Politisi PSI Faldo Maldini Pernah Ospek Laeli, Pembunuh Mutilasi Rinaldi
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Petani Gunungkidul Sumringah, Pupuk Subsidi Lebih Murah, Pemkab Tetap Lakukan Pengawasan
-
Makan Bergizi Gratis Bikin Harga Bahan Pokok di Yogyakarta Meroket? Ini Kata Disperindag
-
Sampah Jadi Berkah: Bantul Manfaatkan APBKal untuk Revolusi Biopori di Rumah Warga
-
Persela Tanpa Vizcarra & Bustos: PSS Sleman Diuntungkan? Ini Kata Sang Pelatih
-
Tak Hanya Siswa, Guru SMP Ikut Keracunan Makan Bergizi Gratis di Sleman, Ternyata Ini Alasannya