SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja terus mengebut upaya capaian vaksinasi Covid-19. Untuk itu, salah satunya dengan memudahkan akses pendaftaran yakni melakukan pendaftaran vaksinasi secara daring melalui aplikasi Jogja Smart Service (JSS).
“Layanan pendaftaran secara daring ini sudah dibuka. Langsung ada 32 warga yang mendaftar,” kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jogja Heroe Poerwadi pada Sabtu (10/7/2021) lalu.
Heroe menyebutkan, syarat untuk bisa mendaftar vaksinasi di aplikasi JSS adalah warga Kota Jogja. yang sudah berusia minimal 12 tahun. Pendaftaran dilakukan secara daring ini sekaligus menandai dimulainya vaksinasi untuk anak di Kota Jogja.
"Yang perlu diingat, jika usianya kurang dari sehari saja, tidak bisa mendaftar. Tunggu sehari lagi baru mendaftar,” tuturnya.
Baca Juga: Diperpanjang! Cara Daftar Vaksinasi COVID-19 Gratis di Stasiun MRT ASEAN dan Blok A
Warga cukup membuka aplikasi JSS dan memilih menu kesehatan. Dari menu tersebut, kemudian memilih menu pendaftaran vaksin dengan mengisi beberapa data yang diperlukan.
"Pengisian data diharapkan dapat dilakukan kurang dari 10 menit agar pendaftaran tidak dianggap batal," terang dia.
Melalui pendaftaran daring tersebut, ia berharap masyarakat semakin dimudahkan untuk mengakses program vaksinasi. Warga bisa memilih lokasi pelaksanaan vaksin dan waktunya.
Kendati demikian, untuk tahap awal pendaftaran secara daring melalui JSS tersebut, akan dilakukan untuk vaksinasi pada Selasa hingga Kamis bertempat di area parkir GL Zoo.
“Untuk selanjutnya, kami akan mengalihkan seluruh proses pendaftaran vaksinasi melalui aplikasi ini. Termasuk pendaftaran vaksinasi reguler yang selama ini dilakukan di 18 Puskesmas, 13 rumah sakit, dan dua klinik,” ucapnya.
Baca Juga: Kimia Farma Jualan Vaksin Covid-19, Wagub DKI: Lewat Aplikasi Jaki Gratis
Kata Heroe, dengan kemudahan yang ditawarkan itu bisa mendongkrak capaian vaksinasi, khususnya untuk warga Kota Jogja. Sebab selama ini kegiatan vaksinasi di Kota Gudeg juga terbuka untuk warga dari kabupaten lain, terlebih jika warga tersebut bekerja di sini.
Hingga kini, Kota Jogja sudah mencatatkan suntikan vaksin dosis pertama kepada lebih dari 170.000 sasaran, baik menggunakan vaksin Sinovac maupun AstraZeneca.
Harapannya, segera terbentuk kekebalan komunal di Kota Jogja yaitu sekitar 300.000 penduduk atau 70 persen dari populasi.
“Khusus untuk bulan ini, kami akan menggunakan vaksin Sinovac, karena AstraZeneca sementara sudah habis,” ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja, Emma Rahmi Aryani menuturkan, berdasarkan catatannya, kasus Covid-19 lebih banyak dialami oleh warga usia produktif, yaitu dari 20-59 tahun, sedangkan untuk anak dari usia nol hingga usia 19 tahun tergolong sedikit. Meski begitu, pihaknya tetap akan melaksanakan vaksinasi bagi anak usia 12-17 tahun.
"Program vaksinasi untuk anak tetap berlanjut, kami akan gunakan Sinovac karena sudah mendapat izin. Dosis yang diberikan pun sama seperti dosis yang diperoleh orang dewasa. Jarak pemberian antara vaksin pertama dan kedua juga minimal 28 hari,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Diperpanjang! Cara Daftar Vaksinasi COVID-19 Gratis di Stasiun MRT ASEAN dan Blok A
-
Kimia Farma Jualan Vaksin Covid-19, Wagub DKI: Lewat Aplikasi Jaki Gratis
-
Menkes Budi Gunadi Klaim Vaksinasi Covid-19 di Jakarta dan Bali Setara Negara Maju
-
Belum Semua Orangtua Setuju Anaknya Disuntik Vaksin COVID-19
-
Vaksinasi Covid-19 di Stasiun MRT ASEAN dan Blok A Diperpanjang Sampai September
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Lewat Bola dan Sponsorship di GFL Series 3, BRI Tanamkan Nilai Positif ke Anak Muda
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip