SuaraJogja.id - Anggi, pemuda asal Pedukuhan Jasem, Kalurahan Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul, tewas mengenaskan. Kepalanya pecah usai bersenggolan dengan temannya, Danang, saat kebut-kebutan di Jalan Piyungan-Prambanan.
Pamong Kalurahan Srimartani Lilik, yang menyaksikan kecelakaan tersebut, mengatakan, sekitar pukul 16.45 WIB, ia bermaksud keluar dari Kantor Kalurahan Srimartani. Saat itu ia melihat ada dua sepeda motor--masing-masing KLX tanpa pelat nomor dan Kawasaki Ninja 250 cc bernomor polisi AB 5587 OM--tancap gas dari arah Piyungan-Prambanan, atau dari selatan ke utara.
"Dari selatan itu ngebut dan roda bagian depan diangkat," ujar dia, Jumat (17/9/2021).
Di depan Balai Kalurahan Srimartani, posisi KLX berada di depan Kawasaki Ninja. Saat itu Lilik melihat pengendara Kawasaki Ninja, Anggi, mengangkat bagian depan sepeda motornya meskipun kecepatannya sangat tinggi. Padahal kala itu kondisi jalan sangat ramai karena jam pulang kantor.
Beberapa puluh meter di utara Kantor Kalurahan tepatnya di Pedukuhan Mutihan, ia melihat motor Kawasaki Ninja menyenggol bagian belakang motor KLX. Kontan saja, Anggi langsung ambruk dan terlihat memutar 1 kali di pinggir jalan dalam posisi ambruk.
"Itu motornya ambruk lumayan jauh dari posisi pengendara," tambahnya.
Kepala pengendara Kawasaki Ninja 250 CC pecah dan isinya berceceran di pinggir jalan. Bahkan lilik terpaksa memunguti beberapa bagian isi kepala pengendara Kawasaki Ninja tersebut di selokan dan memasukkannya ke dalam tas kresek.
Sementara pengendara KLX, Danang, warga Jlatren, Kalurahan Jogotirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, hanya mengalami luka ringan. Usai kejadian, Danang langsung pulang setelah memberi keterangan kepada polisi.
"Tadi jasad Anggi dibawa ke RSUD Prambanan dengan kendaraan pickup. Sudah tak ambilkan ambulans tapi ternyata sudah dibawa dengan pickup," terangnya.
Baca Juga: Detik-detik Pengendara Motor Tewas Dilindas Truk di Sumut
Anggota Polisi Lalu Lintas Polsek Piyungan, Brigadir Jumat mengungkapkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan berkaitan dengan kecelakaan ini. Namun berdasarkan keterangan para saksi, kecelakaan tersebut akibat aksi kebut-kebutan dua pengendara sepeda motor di jalan yang ramai.
"Kedua pengendara tidak mengenakan helm, sehingga mengakibatkan luka cukup fatal," ujar dia.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Detik-detik Pengendara Motor Tewas Dilindas Truk di Sumut
-
Tabrak Pohon Kelapa Usai Mabuk Miras Oplosan, Satu Penumpang Avanza Tewas
-
Sopir Truk Tangki Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tembalang
-
Brak! Pengendara Motor Tewas Tertimpa Truk di Aceh
-
Satu Keluarga Tewas dalam Kecelakaan Maut di Semarang, Ini Kronologinya
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tak Bergerak, Hari Ini Dibanderol Rp 1.946.000 per Gram
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terupdate Agustus 2025
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
Terkini
-
Borobudur Dipakai Promosi Jogja? Blunder Dinas Pariwisata Bikin Geleng-Geleng Kepala
-
Mulai Agustus 2025: Pelajar Gunungkidul Bisa Cek Kesehatan Gratis! Ini Targetnya
-
APBD Siap Mengalir: Sekolah Rakyat Sleman Gunakan Tanah Kas Desa, Ini Detailnya
-
Bupati Utamakan Kesehatan Warga, Sebagian APBD Perubahan Bantul Dialokasikan untuk Biaya BPJS
-
Soal Pemblokiran Rekening Pasif oleh PPATK, BRI Angkat Bicara