Sempat Tak Terima Hingga Kabur, Sikap Al Ghazali ke Safeea Berubah Gegara Maia Estianty

SuaraJogja.id - Baru-baru ini muncul potongan video mengenai pernyataan Al Ghazali soal perasaannya ketika mengetahui sang ayah yakni Ahmad Dhani memiliki putri dari pernikahannya dengan Mulan Jameela. Sikapnya itupun mencuri perhatian publik.

Pernyataan Al Ghazali tersebut diketahui berasal dari unggahan akun YouTube Al El Dul Tv yang diupload beberapa waktu lalu.  

Dalam video itu, Al ditanyai komentarnya mengenai kesan-kesan terdalam bersama ibunya dalam rangka menyambut hari ibu. Di video itu Al mengatakan kalau Maia adalah sosok kuat. ia juga mengatakan pengalaman dirinya diajarkan untuk legowo dan bersikap baik terhadap ayahnya dan orangtua sambungnya yaitu Mulan Jameela.

“Bunda ngajarin aku soal legowo,” katanya dikutip dari Hops.id.

Baca Juga: 10 Momen Anniversary Maia Estianty, Makan Malam Mewah Bareng Calon Menantu

Lebih lanjut, Al menceritakan bahwa ibunya Maia Estianty yang meminta dirinya untuk mencintai adik adiknya yang merupakan hasil dari hubungan ayahnya dengan Mulan Jameela.

“Dulu ada momen waktu aku mau punya adek baru, Safeea (anak Dhani dan Mulan). Aku masih belum bisa nerima banget sampai pas lahirannya pun aku nggak dateng ke RS aku kabur, beberapa hari kemudian aku ketemu bunda Maia. Abis itu bunda nanya-nanya gimana, akau bilang masih belum bisa nerima.” kata Al.

Mendengar hal itu, Maia meminta Al untuk bersikap legowo dan menerima. Maia ingin Al bisa bersikap baik.

“Di situ bunda bilang, kamu nggak boleh gitu walaupun nggak bisa nerima keadaan. Safeaa itu adik kandung kamu, ada darah keturunan yang sama dari ayah,” kata Al menirukan Maia.

“Dari situ aku udah bisa nerima Safeaa sebagai adik. Itulah ajaran Bunda yang nggak bisa aku lupakan. Tentang legowo,” ujar Al.

Baca Juga: Momen Kocak di Anniversary Maia Estianty dan Irwan Mussry, Dul Jaelani Kena Omel

Tak cuma itu, Al mengaku dirinya merasa trenyuh dengan sikap Maia ia merasa bahwa sang bunda memiliki hati mulia dan kuat karena bisa memaafkan kesalahan yang diperbuat sang ayah kala itu.