SuaraJogja.id - Kini belanja di market place lebih mudah setelah tersedianya beragam metode pembayaran. Salah satunya metode yang tengah naik daun kali ini adalah Cash Delivery Order (COD).
Dengan sistem pembayaran COD pelaggan lebih mudah untuk melakukan pembayaran lataran bisa membayar di tempat kepada kurir setelah barang sampai di tangan pembeli.
Namun, alih-alih mendapat kemudahan, tak jarang kurir menjadi korban jika pelanggan menolak untuk membayar paket yang telah dibelinya. Sehingga kurir harus menanggung sejumlah kerugian yang ditimbulkan oleh oknum pelanggan yang tak bertanggung jawab tersebut.
Seperti yang dialami oleh seorang kurir laki-laki ini saat mengantarkan paket dari salah satu marketplace online.
Baca Juga: Emak-emak Pesan Paket COD Disuruh Bayar Malah Marah, HP Kurir Sampai Jatuh
Tak lupa ia merekam aksi pembeli dengan pembayaran COD namun menolaknya dengan kasar. Pengalamannya itu tak lupa ia rekam dan sebarkan ke media sosial.
Rekaman video itu pun tersebar di media sosial dan viral setelah diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo pada Jumat (24/06/2022).
Dalam rekaman video yang diambil dari pihak kurir laki-laki ini, tampak seorang pembeli yang merupakan ibu-ibu terang-terangan menolak menerima paket yang diantarkan oleh kurir tersebut.
Ibu-ibu yang mengenakan baju berwarna biru itu juga tampak bersikeras menolak membayar paket yang telah dipesannya dengan sistem pembayaran COD tersebut.
Usut punya usut pemilik paket yang merupakan ibu-ibu tersebut menolak membayar paket yang dipesannya itu lantaran ia tak memiliki uang.
Baca Juga: Arief Muhammad dan Rizky Billar Mendadak Jadi Kurir, Mengantarkan Paket Apa?
Setelah mendengar pengakuan dari ibu-ibu tersebut, kurir laki-laki yang masih memegang sebuah paket di tangannya itupun kemudian menjelaskan jika paket tersebut harus dibayar oleh sang ibu.
"Ya ibu harus bayar, kan ibu yang udah pesen," tutur kurir tersebut dalam bahasa berlogat sunda, dikutip SuaraJogja.id pada Sabtu (25/06/2022).
Alih-alih membayar paket tersebut, ibu-ibu itu justru tetap bersikeras tak mau membayar paket yang telah dibelinya hingga nekat melakukan hal kasar kepada kurir laki-laki tersebut.
Tampak ibu-ibu tersebut memukul handphone milik kurir hingga terjatuh ke tanah. Alhasil perdebatan antara kurir dan ibu-ibu tersebut tak dapat dihindari.
Seperti diketahui, aksi pembeli menolak membayar barang pesanan jika menggunakan sistem COD bukan lah pertama kali terjadi.
Hal tersebut kerap kali terjadi salah satunya lantaran si pembeli yang tak paham dengan sistem COD sehingga kejadian menolak membayar tidak dapat terhindarkan.
Unggahan tersebut pun turut dikomentari oleh warganet.
"Udah tau nggak punya uang, ngapain dipesen," tulis @hervanthutama.
"Gara-gara gini, banyak metode pembayaran COD dimatikan. Padahal sangat membantu," tulis @juragan_alphard96.
"Mending gausah punya aplikasi belanja online ajadeh bu, dari pada nyusahin kurir udah nganter jauh-jauh," tulis @bels_cantika.
Kontributor : Gita Putri Rahmawati
Berita Terkait
-
Waspada Modus Baru Penipuan Berkedok Jasa Pengiriman, Masyarakat Harus Hati-hati
-
Lion Parcel Beberkan Keuntungan COD Ongkir Bagi Pelaku UMKM
-
Privasi di Ujung Jari: Risiko Foto Penerima Paket oleh Kurir
-
Terapkan TPPU ke Bandar dan Kurir Narkoba, Kabareskrim: Kami Kejar Aset-asetnya!
-
Terbukti di Pengadilan jadi "Kuda", Nasib Suparman Kini Harus Dihukum Seumur Hidup
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025