SuaraJogja.id - Sebanyak 12 awak Kapal Motor (KM) Intan Fortuna ditemukan oleh nelayan di Kabupaten Buru Selatan dalam keadaan selamat setelah kapal mereka tenggelam pada 27 Juni 2022 lalu. Kepala BPBD Maluku Henri Far Far mengakui adanya laporan penemuan anak buah kapal (ABK) tersebut.
Dua pekan bertahan terombang-ambing di lautan, ke-12 ABK KM Intan Fortuna itu pun telah dievakuasi ke RSUD Salim Alkatiri Namrole.
"Para awak kapal yang dilaporkan tenggelam ini ditemukan oleh nelayan dari Desa Lektama, Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan pada Senin, (9/7) antara pukul 12:00 WIT hingga pukul 13:00 WIT," kata Henri di Ambon, Selasa.
Menurut dia, KM Intan Fortuna awalnya berlayar dari Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku pada tanggal 25 Juni 2022 menuju Jakarta dengan mengangkut 16 awak, tetapi kapal tersebut dilaporkan tenggelam setelah dihantam badai serta tingginya gelombang laut.
Nelayan di Kabupaten Buru Selatan hanya menemukan serta mengevakuasi 12 awak, di mana delapan orang saat ini sudah dalam keadaan sehat dan empat lainnya masih dalam perawatan intensif di RSUD Namrole, sementara empat awak lainnya hingga kini belum diketahui nasib mereka.
"Kami di BPBD Provinsi juga diminta meneruskan informasi ini kepada Satlak PB Kabupaten Kepulauan Aru untuk membantu pencarian empat awak KM Intan Fortuna," ucapnya.
Sebab sesuai keterangan wakil kapten kapal nahas tersebut, empat awak ini lebih dahulu terjun ke laut dan berenang menuju Pulau Keka di seputaran wilayah Kepulauan Aru.
"Empat awak ini dilaporkan melompat ke laut terlebih dahulu, sementara 12 awak lainnya bertahan hingga kapal tenggelam dan mereka berenang mengikuti arus laut sampai akhirnya ditemukan oleh nelayan di Kabupaten Buru Selatan," jelas Henri. [ANTARA]
Baca Juga: Video Detik-detik Kapal Tenggelam Mengapung di Laut, Korban Telepon Keluarga Minta Pertolongan
Berita Terkait
-
Video Detik-detik Kapal Tenggelam Mengapung di Laut, Korban Telepon Keluarga Minta Pertolongan
-
KM Setia Makmur 06 Tenggelam di Laut Arafura, 15 Penumpang Hilang
-
Satu Awak Kapal KM Pasifik GT 28 yang Tenggelam di Bintan Belum Ditemukan
-
Ibu dan Adiknya Jadi Korban Kapal Tenggelam di Taman Nasional Komodo, Ayu Anjani Sebut Kru Kapal Mabuk
-
Ibu dan Adik Jadi Korban Kapal Tenggelam di Labuan Bajo, Ayu Anjani: Kangen Mama
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Gaji Anggota DPR Pajaknya Ditanggung Negara
-
BREAKING NEWS! Timnas Indonesia Batal Hadapi Kuwait di FIFA Matchday September 2025
-
Ditemukan di Tempat Sampah, Ditolak Panti Asuhan: Kisah Lily yang Jadi Jawaban Doa Nagita Slavina
-
Harga Emas Antam Hari Ini Lebih Murah Rp 4.000 Jadi Dibanderol Rp 1.929.000 per Gram
-
Lukisan Borobudur Bersepuh Emas Putih
Terkini
-
Kiper PSIM Jadi Pahlawan, Gagalkan Penalti Klok di Detik Akhir, Persib Gagal Raih Poin Penuh
-
Polemik Royalti Lagu: Transparan atau Tidak? Temuan Pakar UGM Bongkar Borok Sistem Distribusi
-
Kuasa Hukum Keluarga Diplomat Arya Daru Tegaskan: 'Tidak Ada Masalah Mental! Keluarga Lebih Tahu!
-
Masa Depan Generasi Jawa Terancam? PKS DIY Siap Perangi Miras Online dan Judi Online
-
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Keluarga Bandingkan dengan Kasus Sambo! Ada Apa?