Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 12 Juli 2022 | 20:05 WIB
Usulan jalur satu arah di Jln Wahid Hasyim yang dipaparkan dalam rapat Forum Lalu Lintas. (dok.ist/Dishub Sleman)

"Prinsip jalur satu arah itu kan v/c rationya 0,85 dengan adanya v/c ratio 0,85 atau hampir 1 di lokasi yang dimaksud, maka indikatornya [untuk diberlakukan satu arah] itu kan sudah memenuhi," tuturnya.

Hanya saja, opsi penerapan jalur satu arah ini masih akan ditinjau kembali dalam waktu dekat. Sekaligus melihat jalur mana saja yang memiliki kinerja jalan yang baik, dan bisa dipakai sebagai jalur alternatif memecah kepadatan kendaraan di ruas itu.

"Ketika berbicara dengan v/c ratio, berarti kita harus mengurangi volumenya. Yaitu dengan cara satu arah, pembatasan," imbuhnya.

Rapat forum lalu lintas pembahasan simpang OB, lanjut Bambang, juga dihadiri oleh pemerintah padukuhan, Polda DIY, Polres Sleman, Polsek Depok Barat, hingga akademisi.

Baca Juga: Dishub DKI Lakukan Rekayasa Lalu Lintas, Kini Pengendara Dilarang Putar Balik di Bundaran HI

Kontributor : Uli Febriarni

Load More