Shin Tae-yong Akan Kembali Pertengahan Agustus, Agenda Ini Menunggunya

SuaraJogja.id - Shin Tae-yong dijawalkan akan tiba ke Indonesia usai menjalani masa cutinya di Korea Selatan pada pertengahan Agustus ini.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menurutnya pelatih yang berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023, akan segera tiba di tanah air dan langsung menjalani beberapa agenda yang telah dirancang bersama.

"Head coach Indonesia shin Tae Yong akan datang pertengahan bulan ini, jadi nanti dia bisa langsung jalan dengan program yang ada," ungkap Mochamad Iriawan.

Program yang telah menunggu Shin Tae-yong ialah program laitah Timnas Indonesia U-19 proyeksi Piala Dunia U-20. Menurut Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan, Timnas Indonesia U-19 akan melakoni TC di luar negeri.

Baca Juga: Arkhan Kaka hingga Nabil Asyura, Berikut 4 Pemain Timnas Indonesia U-16 Layak Dijajal Shin Tae-yong di Piala Dunia U-20

Beberapa negara sudah dipertimbangkan untuk menjadi tempat Training Center pemain, di antaranya Spanyol, Turki, dan Belanda.

"Kita sudah ada programnya untuk bisa latihan Timnas U-19 dan juga persiapan Piala Dunia U-20, nanti mereka juga akan latihan di luar, ada beberapa negara yang jadi pertimbangan, ada Spanyol, Turki, dan Belanda," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam perbincangan dengan media viaZoom.

Iwan Bule mengungkapkan jika di tempat TC, Ronaldo Kwateh, dkk. akan mengahadapi lawan-lawan kuat untuk mempertajam skill dan kematangan tim.

"Nanti, di luar negeri kami harus menghadapi lawan-lawan kuat. Turki, di sana sudah sering dipakai TC, Spanyol juga negara kuat, rangking 10 besar FIFA," imbuhnya.

Selain itu, Iriawan juga memberikan alasan terkait kenapa Belanda menjadi negara yang dipertimbangkan untuk dijadikan tempat TC Timnas Indonesia proyeksi Piala Dunia U-20. 

Baca Juga: Shin tae-yong Layak Jajal 4 Pemain Timnas Indonesia U-16 untuk Piala Dunia U-20 2023

Menurut Iriawan salah satu tujuan melakukan TC di Belanda ialah memantau pemain naturalisasi. Hal menjadi salah satu opsi untuk menambah kekuatan Timnas Indonesia U-19 saat berlaga di Piala Dunia U-20 tahun depan.