SuaraJogja.id - Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthi dengan mulus melewati babak pertama Japan Open setelah mengalahkan ganda nomor dua dunia. Sementara itu, Kiky Saputri membuat geger publik gara-gara menyebut ingin menjadi istri Prabowo dan menemaninya berjuang. Tak hanya itu, terkait rekosntruksi pembunuhan Brigadir J, disebut-sebut bahwa adegan banyak yang hilang, tetapi Mahfud MD mengakui sudah benar.
Di sisi lain, puluhan calon penumpang KA di Stasiun Tugu batal berangkat karena booster jadi syarat perjalanan. Selain itu, seorang pemuda Bantul nekat mencuri kendaraaan milik pengemudi taksi online. Simak di bawah ini lima berita SuaraJogja.id paling banyak dibaca pada rabu (31/8/2022) kemarin:
1. Kandaskan Ganda Nomor Dua Dunia, Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthi Lewati Babak Pertama Japan Open dengan Mulus
Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin memenangi babak pertama Japan Open 2022 dengan mengalahkan wakil tuan rumah sekaligus ganda putra peringkat dua dunia, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di Osaka, Rabu.
Meski menghadapi lawan berat, pasangan berjuluk The Babies itu mampu mendulang kemenangan dua gim langsung 21-14, 21-17 pada pertandingan yang menjadi pertemuan perdana mereka.
2. Dulu Pengin Masuk DPR, Kini Kiky Saputri Mimpi Jadi Istri Prabowo: Mau Nemenin Berjuang
Komika Kiky Saputri tak henti-hentinya menciptakan gurauan yang berbau politik sampai mengatakan ingin menjadi istri Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Di balik itu, ternyata dulunya Kiky Saputri memang memiliki cita-cita menjadi presiden atau berkarier di dunia politik.
Keinginan itu ia ungkapkan kala diwawancarai Gofar Hilman dan Marianne Rumantir dalam video yang diunggah kanal YouTube TS Media pada Selasa (30/8/2022). Mulanya, Kiky Saputri mengaku ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah S2 supaya bisa menjadi dosen.
Baca Juga: Momen Kuat Ma'ruf Kepergok Ketawa Ngakak Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
3. Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J Disebut Banyak yang Hilang, Mahfud MD Akui Sudah Benar
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa jalannya rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J yang dihadiri Ferdy Sambo secara hukum sudah benar.
Hal tersebut dilontarkan menanggapi kontroversi yang menyebutkan soal adanya sejumlah adegan dalam rekonstrksi yang hilang.
4. Booster Jadi Syarat Perjalanan, Puluhan Calon Penumpang KA di Stasiun Tugu Batal Berangkat
Berita Terkait
-
Momen Kuat Ma'ruf Kepergok Ketawa Ngakak Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
-
Jadwal dan Link Live Streaming Japan Open 2022: Jonatan Christie hingga Fajar/Rian Berjuang di Babak Kedua
-
Ternyata Ferdy Sambo Menyangkal Ikut Menembak Brigadir Yosua saat Rekonstruksi
-
Rekap Japan Open 2022: Tujuh Wakil Indonesia Menang di Hari Kedua
-
Tersangka Lain Peragakan Gerakan yang Berbeda, Picu Bharada E Emosi Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Miris, Siswa SMP di Kulon Progo Kecanduan Judi Online, Sampai Nekat Pinjam NIK Bibi untuk Pinjol
-
Yogyakarta Berhasil Tekan Stunting Drastis, Rahasianya Ada di Pencegahan Dini
-
Tangisan Subuh di Ngemplak: Warga Temukan Bayi Ditinggalkan di Kardus
-
Mahfud MD: Biarkan Prabowo Olah Komite Reformasi Polri, KPK Lebih Baik Panggil Orang Ini Soal Whoosh
-
Terungkap di Depan Tokoh Nasional, Sultan HB X Sentil Etika Pejabat dan Masa Depan Demokrasi