SuaraJogja.id - Universitas Gadjah Mada (UGM) masih mempertahankan posisinya sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia berdasarkan evaluasi dari lembaga pemeringkatan perguruan tinggi dunia.
Dalam pemeringkatan Times Higher Education World University Rankings (THE WUR) tahun 2024 yang baru-baru ini dirilis, UGM berhasil meraih peringkat dunia antara 1.201 hingga 1.500. Di dalam negeri, UGM memegang peringkat kedua terbaik berdasarkan nilai keseluruhan, sementara juga memimpin dalam kategori penilaian sektor industri.
Rektor UGM, Ova Emilia, mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah memberikan dukungan dan perhatian untuk kemajuan UGM. Ova menyatakan tekad UGM untuk terus berupaya menjadi lebih baik, dengan tujuan tidak hanya memperoleh pengakuan tetapi juga memberikan dampak positif.
Pada pemeringkatan ini, UGM berhasil mencapai skor keseluruhan sebesar 26,91 yang mengungguli beberapa perguruan tinggi lain dalam kelompok yang sama. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan skor UGM pada tahun sebelumnya yang berkisar antara 18,4 hingga 24,3.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Drama China Terbaik Tahun 2023, Wajib Nonton!
Seperti sebelumnya, UGM kembali meraih skor tertinggi pada indikator industri, tetapi juga menunjukkan peningkatan pada indikator lainnya, termasuk pada indikator International Outlook.
"Seiring dengan perkembangan zaman, UGM berkomitmen untuk terus bertransformasi dalam memberikan pembelajaran yang bermakna bagi mahasiswa, persiapan mereka menghadapi tantangan masa depan," ujar Ova dalam keterangannya, Selasa (3/10/2023).
UGM berusaha memberikan fasilitas kepada mahasiswa untuk belajar di dalam dan di luar kampus, menggali pengetahuan dari dosen, praktisi, dan rekan sejawat mereka melalui beragam kegiatan yang bersifat konstruktif.
Untuk diketahui, THE WUR adalah salah satu pemeringkatan penting yang disusun oleh Times Higher Education dengan fokus pada misi penelitian.
Pemeringkatan ini menggunakan 18 indikator kinerja yang terkalibrasi dengan cermat untuk mengevaluasi pencapaian institusi dalam lima bidang, termasuk pengajaran, penelitian lingkungan, kualitas penelitian, industri, dan prospek internasional.
Baca Juga: Keren! Unmul Masuk 40 Besar Universitas Terbaik Se-Indonesia
UGM juga telah memperlihatkan kontribusinya dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dalam THE Impact Rankings yang telah dirilis sebelumnya.
Universitas ini masuk dalam jajaran 50 perguruan tinggi terbaik dunia yang berperan dalam mencapai SDGs 1, 7, dan 9.
Rektor menggarisbawahi bahwa misi utama UGM adalah memberikan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sambil melestarikan dan mengembangkan ilmu yang bermanfaat.
"Kontribusi UGM dalam mencapai SDGs adalah bukti nyata dari pelaksanaan misi tersebut," tambah Ova.
Meskipun peringkat bukanlah tujuan utama, Rektor menyatakan bahwa pemeringkatan perguruan tinggi memiliki nilai penting dalam menilai kualitas pendidikan dan dampak positif yang dihasilkan.
Dia mendorong seluruh komunitas UGM dan pemangku kepentingan terkait untuk berperan aktif dalam kemajuan UGM dan bersama-sama menjaga institusi yang mereka cintai.
Berita Terkait
-
Penerimaan Manfaat Tambang untuk Perguruan Tinggi Dorong Inovasi dan Ekonomi
-
Anies Baswedan Jauh-Jauh dari Jakarta demi Jadi Pembicara Tarawih UGM, Yang Dicari Malah Jokowi
-
4 Atlet Bulu Tangkis Tunggal Putri Thailand yang Masuk Top10 BWF World Rank
-
Aturannya Bakal Tertulis di PP, Kampus yang Menerima Manfaat Tambang Bisa Kena Audit BPK
-
Deg-degan Nunggu SNBP 2025? Ini Link dan Cara Cek Pengumumannya!
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali