"Tidak ada sanksi. Kami takutnya hanya jadi peristiwa yang seolah-olah disetujui sekolah," ujarnya.
Pihaknya melaporkan lima orang yang diduga pelaku penganiayaan dan kesemuanya masih di bawah umur. Meski MD mengatakan ada 10 orang, lima orang yang dilaporkannya sudah ia ketahui identitasnya.
"Ini bentuk penganiayaan. Dalam UU Perlindungan Anak kan dilarang kekerasan. Apalagi ini di sekolahan," ungkap Ariawan.
Sementara Kepala Sekolah SMKN 1 Temon Fauzi Rokhman membenarkan kejadian tersebut. Namun, Fauzi membantah beberapa bentuk kekerasan yang terjadi.
"Tidak benar itu ditendang, dia hanya didorong dan sedikit ditampar. Itu juga lepas kontrol," katanya.
Meski begitu, pihaknya tetap tidak membenarkan perlakuan kekerasan dan kontak fisik dilakukan senior pada juniornya.
"Sekolah tidak pernah memberikan legalitas hukuman fisik baik guru maupun batalion. Paling kalau melanggar, hukumannya, jalan jongkok, push up," ujar Fauzi.
Lebih lanjut, ia mengaku sudah bertemu dengan orang tua MD dan dianggap masalah sudah selesai.
"Di sana kita buat kesepakatan bersama. Tidak hanya dari pihak sekolah saja, tapi dari orang tua dan masyarakat dilibatkan," kata Fauzi.
Baca Juga: Terpengaruh Miras, Tiga Pria dan Satu Wanita Nekat Keroyok dan Bacok Remaja
Berita Terkait
-
Viral Anak Cerita Ayahnya Babak Belur Dipalak dan Dikeroyok Geng Motor
-
Polisi Tangkap Pengeroyok Kakak Beradik yang Tewas Gara-gara Organ Tunggal
-
Viral Video Guru SD Dikeroyok Ibu dan Kakak Siswa, Wajah Penuh Luka
-
Viral Gadis Remaja Dikeroyok di Perumahan Ternyata karena Ejekan Kimcil
-
Keroyok Andri Bibir di Aksi 22 Mei, Anggota Brimob Akan Diberi Sanksi
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Warisan Leluhur di Tangan Anak Muda: Bagaimana Bantul Bangkitkan Pariwisata Budaya?
-
Bupati Sleman Janji Bonus Atlet Porda 2025 Lebih Besar dari Tahun Lalu
-
Dari Sampah Berubah Berkah: Hotel Tentrem Jogja Sulap Limbah Organik jadi Pupuk Cair
-
Danais DIY Triliunan Sia-Sia? Aliansi Gerakan Nasional Minta UU Keistimewaan Dihapus, Ini Alasannya
-
Diskominfo Sleman Gandeng Polisi Usut Peretasan CCTV Kronggahan Berunsur Provokatif