Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 04 Maret 2020 | 15:48 WIB
Dinkes Kulon Progo mempraktikkan praktik cuci tangan yang benar untuk mencegah virus Corona dalam konferensi pers, Rabu (4/3/2020). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kulon Progo mengatakan sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk mengantisipasi virus Corona Covid-19 yang belum lama ini masuk ke Indonesia.

Sekretaris Dinkes Kulon Progo dr Sri Budi Utami mengimbau masyarakat Kulon Progo tidak khawatir dan panik terhadap virus corona Covid-19 sebab selain Kulon Progo masih aman, antisipasi juga dilakukan maksimal, termasuk mempersiapkan rumah sakit rujukan untuk mengantisipasi virus itu.

"Yang pertama, kami sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang virus Corona, kemudian langkah kedua yaitu kesiapsiagaan fasilitas kesehatan," kata Sri Budi Utami dalam konferensi pers di Dinkes Kulon Progo, Rabu (4/3/2020).

Di Kulon Progo, terdapat 21 Puskesmas, beberapa klinik, dan dokter praktik. Hal tersebut, kata dia, merupakan fasilitas kesehatan tingkat satu yang siap untuk mendukung pencegahan atau penanggulangan meluasnya virus Corona.

Baca Juga: Alasan Tim Piala Davis Indonesia Panggil Christopher Rungkat

Ia mengatakan bahwa kunci menghadapi masuknya virus Corona ke Indonesia adalah dengan selalu waspada, tetapi tidak sampai panik, melalui membiasakan gerakan masyarakat hidup sehat, yang menjadi langkah penting pencegahan penularan virus Corona.

"Kita, khususnya warga Kulon Progo, harus menyikapinya dengan baik dan waspada, tetapi jangan panik, kuncinya seperti itu. Membiasakan gerakan masyarakat hidup sehat, tindakan-tindakan kecil seperti cuci tangan sesering mungkin, lalu minum air putih yang cukup. Makan buah dan sayur," imbuhnya.

Dinkes Kulon Progo berharap, media massa juga membantu agar masalah virus ini tidak disalahartikan. Artinya, dengan sosialisasi melalui media tentang virus ini, selain untuk tidak menambah kekhawatiran, juga memberikan pengertian lebih.

Load More