SuaraJogja.id - Dua pasien yang baru saja pulang melaksanakan ibadah umrah langsung diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Wates Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini diperlukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19.
Direktur RSUD Wates Lies Indriyanti mengatakan kedua pasien itu laki-laki berusia sekitar 50 tahun.
"Keduanya baru saja melakukan perjalanan umrah dan sempat transit di Malaysia. Saat tiba di Indonesia mengeluh batuk," kata Lies di Kulon Progo, Selasa (10/3/2020).
Lies menuturkan, kejadian berawal ketika salah satu pasien datang berobat mengeluhkan batuk dan sesak napas. Saat diperiksa, hasilnya pneumonia. Kemudian, pasien satunya mengeluhkan batuk dan demam, saat diperiksa secara dalam hasilnya bronkitis.
Baca Juga: Presiden Portugal Dikarantina 14 Hari Usai Bertemu Siswa Positif Corona
Dua pasien tersebut sedang dirawat di ruang isolasi sementara di Bangsal Gardenia RSUD Wates.
Setelah selesai menjalani isolasi beberapa hari, pasien akan dipindahkan di ruang isolasi permanen di gedung baru medik terpadu.
"Saat ini, status pasien dengan pengawasan (PDP)," katanya.
Lies mengatakan RSUD Wates masih mengawasi dan mengirim sampel ke laboratorium untuk memastikan penyakit yang diderita WNI setelah pulang umrah tersebut COVID-19 atau bukan.
Pihaknya melaksanakan seluruh tahapan perawatan kesehatan mengacu pada prosedur standar WHO.
Baca Juga: Pasien Positif Corona Bertambah, Belum Ada Instruksi Sekolah Diliburkan
"Pasien akan terus menjalani isolasi dengan pengawasan ketat sampai dinyatakan negatif COVID-19," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Jamaah Umroh Lansia asal Indonesia Jatuh dari Tangga Pesawat, Dimakamkan di Madinah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Terpidana Mati Mary Jane Bakal Dipindah ke Filipina, Begini Tanggapan Komnas HAM
-
Ratusan TPS Masuk Kategori Rawan, Bawaslu Kulon Progo Intensifkan Pengawasan
-
Banyak Aduan Tidak Ditindaklanjuti, Front Masyarakat Madani Laporkan Bawaslu Sleman ke Ombudsman DIY
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci