Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 11 Maret 2020 | 10:42 WIB
Ilustrasi cuci tangan. (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo mulai mengimbau seluruh sekolah untuk melakukan antisipasi penyebaran virus corona Covid-19. Kepala Disdikpora Kulon Progo Sumarsana mengatakan, imbauan tersebut diberikan berdasarkan Surat Edaran Disdikpora DIY dan Kemendikbud.

"Kami melihat perkembangan dari wabah kasus Covid-19 sudah meningkat secara nasional, dan sudah ada surat edaran serupa dari kementerian dan dinas. Maka kami mengombinasikan itu untuk menekankan kepada sekolah-sekolah agar menyebarluaskan apa-apa saja yang disarankan oleh dinas dan kementerian," kata Sumarsana, ketika dihubungi langsung, Rabu (11/3/2020),pagi.

Ia mengatakan, surat edaran tersebut sudah dikeluarkan pada Selasa (10/3/2020) kemarin. Surat edaran tersebut berisi berbagai imbauan, terutama untuk meningkatkan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat pada guru dan pelajar.

Pihaknya berharap, tidak terjadi hal-hal yang dikhawatirkan terkait Covid-19, caranya dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Baca Juga: Rama Aiphama Meninggal Dunia

Dihubungi secara terpisah, Kepala Sekolah SDN Jatiroto Sudaryati mengatakan bahwa pihaknya juga sudah menerima surat edaran dari Disdikpora Kulon Progo tersebut. Meskipun memang pihak orang tua belum diberikan sosialisasi lebih lanjut, tetapi Sudaryati menuturkan bahwa pihak sekolah sebelumnya sudah lebih dulu menyosialiasikan pengertian virus corona itu kepada anak-anak di sekolah.

Ia memberikan pengertian tentang langkah-langkah sederhana untuk menjaga kebersihan lingkungan dan diri sendiri. Salah satunya dengan tidak membiarkan sampah sampai menumpuk di depan ruang kelas hingga selalu mencuci tangan sebelum makan.

"Kami memang sudah lama menyediakan tempat cuci tangan di depan kelas, dengan air mengalir. Kemudian kami juga menyediakan sabun untuk cuci tangan meskipun sering buat mainan sama anak-anak," ujarnya.

Pihaknya juga mengambil langkah tegas jika memang ada anak yang sakit, dengan langsung menelepon orang tua supaya segera memeriksakan anaknya ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Untuk sementara ini, baru hal-hal tersebut yang pihak sekolah lakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, yakni memberikan pemahaman kepada anak-anak agar tidak perlu takut apalagi sampai panik, tetapi tetap melaksanakan pola hidup bersih dan sehat.

Baca Juga: Virus Corona Makin Meluas di Australia, Kota Sydney Diusulkan untuk Ditutup

Load More