Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 03 April 2020 | 19:10 WIB
[Ilustrasi] Petugas medis merawat pasien virus corona di Italia. (Foto: AFP)

SuaraJogja.id - Turut mengambil bagian dalam penanganan COVID-19, Komunitas Shodaqoh Jumat (Shomat) bekerja sama dengan alumni SMA 1 Wates Angkatan 1996, memberikan asupan nutrisi kepada tenaga medis yang menangani pasien virus corona di RSUD Wates, Jumat (3/4/2020).

Kegiatan ini merupakan wujud dukungan kepada para tenaga medis yang berjuang dalam membantu penyembuhan pasien COVID-19. Nutrisi yang dibagikan berupa buah-buahan segar dan susu kemasan.

“Hari ini kita berikan buah-buahan segar dan susu kotak kemasan, untuk tenaga medis,” kata perwakilan alumni yang juga anggota komunitas Shomat, Muh Zuhdi Malik, di sela penyerahan, Jumat).

Bukan kali ini saja Komunitas Shomat memberikan bantuan nutrisi seperti makanan atau kudapan. Mereka sudah sering membagikan sumbangan kepada sejumlah masjid dan panti asuhan. Namun, akibat wabah COVID-19, ditambah imbauan untuk tidak menggelar salat Jumat terlebih dahulu, bantuan tersebut dialihkan kepada sasaran yang lebih membutuhkan.

Baca Juga: Gara-gara Fans dan Telat Masuk Stadion, Atletico dan Barcelona Didenda UEFA

Melihat sudah banyak yang mendukung tenaga medis dalam bentuk alat pelindung diri (APD), masker, atau hand sanitizer, pihaknya sengaja memberikan bantuan dalam bentuk lain. Karena memang fokusnya pada nutrisi kesehatan, maka dari itu buah dan susu menjadi pilihannya.

“Tidak hanya masker atau APD, nutrisi juga sangat diperlukan agar mereka tetap fit dalam menjalankan tugas merawat para pasien corona,” jelasnya.

Ia berharap, bantuan nutrisi tersebut dapat digunakan para tenaga medis yang berjuang di garda terdepan dalam menangani para pasien. Dengan demikian, stamina dan daya tahan tubuh mereka bisa dijaga agar tetap mampu bekerja dengan baik tanpa membahayakan diri mereka sendiri dan keluarga.

Anggota lain dari Shomat, Diah Suryani, mengatakan, sesuai kesepakatan antar-anggota komunitas, dukungan nutrisi kepada tenaga medis ini akan dilakukan secara berkelanjutan, paling tidak hingga virus corona mereda, untuk selanjutnya baru akan dikembalikan kepada jemaah masjid.

“Kita terbuka bagi siapa saja yang ingin berdonasi. Komunitas ini tidak hanya alumni SMA 1 Wates. Siapa pun boleh bergabung,” ungkapnya.

Baca Juga: Servis Ringan Mobil Wuling Sekarang Bisa Hadir di Rumah

Load More