Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 21 April 2020 | 09:35 WIB
Kepala Disperindag Sleman Mae Rusmi Suryaningsih memberikan edukasi kepada pedagang di pasar tradisional untuk selalu menggunakan masker dan menjaga jarak selama pandemi COVID-19. (Antara/ Humas Pemkab Sleman)

SuaraJogja.id - Kebijakan diterbitkan Disperindag Kabupaten Sleman untuk aktivitas di pasar tradisional dalam menghadapi masa pandemi corona.

Disperindag mewajibkan seluruh pedagang dan pengunjung yang masuk area pasar tradisional untuk menggunakan masker dan menjaga jarak guna memutus mata rantai penyebaran virus corona atau COVID-19.

"Sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19, kami menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi masyarakat dan komunitas yang akan masuk ke pasar-pasar tradisional," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman Mae Rusmi Suryaningsih, Selasa (21/4/2020).

Mae Rusmi menuturkan, SOP yang dijalankan terbagi empat kelompok, baik pedagang, pengunjung, pengelola MCK hingga petugas parkir.

Baca Juga: Direktur AKR Corporindo Kaget Bangun Tidur Lihat Harga Minyak di Bawah Nol

"Bagi para pedagang wajib untuk mencuci tangan empat jam sekali dengan sabun dan menjaga jarak (physical distancing) dengan orang lain. Hal sama juga berlaku bagi petugas parkir di pasar-pasar," ujarnya, melansir Antara.

Tidak hanya penggunaan sarung tangan, jaga jarak dan masker, sekitar pasar juga akan disemprot dengan cairan disinfektan.

"Sedangkan SOP bagi pengelola MCK, selain wajib mencuci tangan dengan sabun dan menyemprot MCK dengan disinfektan, pengelola juga diwajibkan memakai masker dan membersihkan MCK setiap satu jam sekali," katanya.

Ia menyampaikan, pihaknya akan terus gencar melakukan edukasi kepada komunitas di pasar-pasar tradisional guna  pencegahan penyebaran COVID-19 di Sleman.

"Pada Senin (20/4/2020) kemarin kami menyambangi Pasar Jangkang, Pasar Gentan, dan Pasar Condongcatur untuk memberikan edukasi kepada para pedagang, pengunjung, dan petugas parkir pasar rakyat tersebut, agar selalu mengenakan masker guna mencegah penyebaran COVID-19," katanya.

Baca Juga: Hari Kartini, Tenaga Medis di Wisma Atlet Dikirimi 10.000 Pembalut

Pihaknya juga akan memberikan masker gratis untuk 13.200 pedagang pasar dan pengunjung pasar demi mendukung langkah ini. Selain itu, penyediaan tempat cuci tangan di masing-masing pasar. Selain itu, nantinya akan diadakan pemberian sarung tangan plastik gratis untuk 13.200 pedagang pasar.

Load More