SuaraJogja.id - Batalyon A Brimob Polda DIY turut bergerak dalam membantu masyarakat yang membutuhkan di masa pandemi virus corona. Sebanyak 300 box nasi dibagikan kepada gelandangan, pengamen, pemulung, tukang becak dan masyarakat yang membutuhkan.
Palakhar Danyon A Brimob Polda DIY Kompol DH Supraba mengatakan, pihaknya beromitmen untuk membantu masyarakat yang membutuhkan selama pandemi. Kegiatan serupa juga pernah dilaksanakan sebelumnya.
Dari kegiatan sebelumnya, total ada 500 box nasi yang dibagikan. Tidak hanya itu, pihaknya juga turut membagikan sembako untuk masyarakat terdampak dan panti asuhan.
"Jadi selama dua kali kegiatan kita sudah membagikan 500 nasi dus kepada mereka yang membutuhkan," kata Supraba, Jumat (15/5/2020).
Menu buka puasa berupa nasi, mie dan ayam tersebut dimasak oleh lima belas anggota brimob. Sejak pukul sepuluh pagi mereka bergotong royong memasak di dapur lapangan, dengan berbagai peralatan milik satuan brimob.
"Dengan peralatan satuan brimob, kita tadi masak 300 dus," imbuhnya.
Supraba berharap, bantuan yang ia berikan setidaknya dapat meringankan beban masyarakat untuk memenuhi kebutuhan di masa pandemi seperti sekarang. Ia juga terus menghimbau masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap kesempatan.
Seorang tukang becak, Dalmudi mengaku senang menerima bantuan nasi untuk berbuka puasa. Ia mengatakan, sudah lama becaknya sepi penumpang dan mengaku sudah bingung untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
"Sejak ada bis sudah sepi, sekarang ada corona tambah sepi lagi," tuturnya.
Baca Juga: Penjualan Kue Kering Menurun
Bersyukur menerima bantuan, Dalmudi terus membungkuk-bungkuk badannya. Sembari meneteskan air mata, ia hormat dan terimakasih kepada petugas yang membagikan bantuan. Pengamen di beberapa perempatan jalan juga mendapatkan bantuan yang disalurkan tersebut.
Berita Terkait
-
China Akui Minta Lab Tak Resmi Hancurkan Sampel Virus Corona di Awal Wabah
-
Imbas Pandemi, Air Zamzam Dijual Secara Online Selama Ramadan
-
Promo Diskon Sembako Tuk Lebaran: Beras 5 Kg Rp 59.900 sampai 17 Mei 2020
-
Peredaran Narkoba Berkurang Selama Prancis Lockdown, Harga Melonjak
-
Disebut Lebih Berhasil dari Pusat, Begini Cara Bali Lawan Virus Corona
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Spesial untuk Warga Jogja! Rp149 Ribu Siap Diklaim
-
Proses Berlanjut, Terduga Pelaku Pemukulan Ojol di Sleman Diserahkan ke Polisi
-
Pakar Soroti Peluang Kerja Luar Negeri, Kabar Gembira atau Cermin Gagalnya Ciptakan Loker?
-
Menko Airlangga Sentil Bandara YIA Masih Lengang: Kapasitas 20 Juta, Baru Terisi 4 Juta
-
Wisatawan Kena Scam Pemandu Wisata Palsu, Keraton Jogja Angkat Bicara