SuaraJogja.id - Artis papan atas Indonesia, Raffi Ahmad membuat heboh warganet setelah mengunggah tagihan makan di restoran dengan total senilai Rp135 Juta. Tagihan tersebut diunggah di akun YouTube pribadinya yang dibagikan ulang oleh akun Twitter @subtanyarl.
"Tanya ini makan nya apaan ya sampe 135 juta, makanan termahal kalian brp guys?," tulis akun @subtanyarl disertai emoji menangis.
Mendapatkan hampir 3 ribu komentar dan 18 ribu lebih suka, warganet memberikan respon yang beragam. Mulai dari komentar yang lucu, hingga sibuk menghitung dan membandingkan dengan biaya makan mereka dalam satu hari.
"Aqua 80k. Gua 80k bisa makan + minum yang enak enak tuh," tulis akun @pipikubapau.
"Es teh 20 = 700.000 berarti satu nya 35.000 fresh juice mix 15 = 900.000 berarti satunya 60.000. Waw cuman segini aku bisa ngitungnya lanjutin bro," tulis akun @renaporlaip.
"Kok bisa ya orang orang bayar makan kayak bayar biaya haji," komentar akun @naothic.
"Ituuuu yang 36 juta porterhouse makanan sejenis apaan yawlah, 36 juta bisa buat makan setahun lebih klo aku mah. Beli seblak udah bisa segerobak-gerobaknya bisa buka cabang juga," ungkap akun @aukarinauau.
"Makan tempat begini paling males emang bayar pajak pb1 dan pajak servicenya di lantai itu total dia aja pajaknya udah Rp 23.551.500. Jadi sebenarnya makan Rp 112,150,000 pajaknya bisa buat beli motor. Foto di bawah ini pajaknya udah Rp 62,825,400. Lokasi Cloud Jakarta," tulis akun @bingunggalau sambil menyertakan bukti nota tagihan dari restoran lain.
"Sebenernya ini ga mahal, tapi karena w bukan target pasarnya + miskin jadi kek ASTAGFIRULLAHALADZIM FANTASTIS BGT MENDING BELI MOBIL AYLA MANA MASIH ADA KEMBALIAN NYA," tulis akun @sadkittenn_.
Baca Juga: Raffi Ahmad hingga Cak Lontong Diundang Jokowi ke Istana Bicarakan Soal Ini
Selain ikut berhitung mengenai jumlah makanan, service pelayan dan pajak yang harus dibayarkan, Warganet juga dibuat heran dan merasa tidak sanggup menghabiskan uang sebanyak itu hanya untuk makan.
Tidak sedikit yang berkomentar agar uang Raffi Ahmad tersebut digunakan untuk keperluan lain yang lebih bermanfaat, seperti membeli rumah atau membantu sesama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sleman Ukir Sejarah, Quattrick Juara Umum Porda DIY, Bonus Atlet Dipastikan Naik
-
WNA Yordania Jadi Tersangka di Yogyakarta: Izin Investasi Fiktif Terbongkar
-
Strategi Jitu Sekda DIY Atasi Kemiskinan: Libatkan Asisten Hingga Mandiri Fiskal
-
Saldo DANA Kaget Langsung Cair? Ini Tiga Link Aktif yang Bisa Bikin Dompet Digitalmu Gendut
-
Tragis! Ratusan Siswa Keracunan Makan Bergizi Gratis, JCW Soroti Pengawasan Bobrok