SuaraJogja.id - Walaupun pandemi corona masih belum berakhir, tetapi rupanya banyak warga Indonesia yang sudah tak sabar untuk berwisata. Buktinya, meski masih dalam tahap uji coba pembukaan objek wisata selama masa adaptasi kehidupan baru (new normal), Gunungkidul sudah diserbu lebih dari 100.000 pengunjung.
Menurut catatan Dinas Pariwisata Gunungkidul, sejak uji coba pembukaan destinasi wisata 22 Juni lalu, ada sebanyak 100.089 pengunjung yang datang ke Gunungkidul, dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diraup sebesar Rp842.983.075.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Hary Sukmono mengatakan, sudah ada 25 destinasi wisata yang telah diuji coba untuk dibuka. Jumlah ini merupakan akumulasi dari objek wisata di Bumi Handayani mulai dari sektor pantai, penggunungan, susur sungai, hingga destinasi wisata lainnya.
Sejak dibuka kali pertama pada Senin (22/6/2020) hingga sekarang, dilansir HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id, total kunjungan mencapai 100.089 wisatawan. Destinasi pantai masih menjadi primadona karena mayoritas kunjungan banyak dilakukan ke kawasan pesisir.
Baca Juga: Nasdem Usung Sunaryanto, Rektor UNY Kantongi Rekomendasi PAN di Pilkada
“Memang ada destinasi lain seperti Gunung Api Purba Nglanggeran, lembah Ngingrong, atau cave tubing Kalisuci, tapi kunjungannya tak seramai di kawasan pantai,” kata Hary, Senin (27/7/2020).
Ia mengungkapkan, pandemi Covid-19 sangat berdampak di sektor wisata. Selama beberapa bulan, objek wisata ditutup, sehingga berpengaruh terhadap target PAD yang dimiliki Dinas Pariwisata.
“Sekarang sudah mulai ada pemasukan. Total selama uji coba PAD yang masuk sebesar Rp842.983.075,” kata mantan Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata ini.
Selama uji coba, penyelenggaraan wisata harus menaati norma sesuai dengan protokol kesehatan untuk adaptasi kebiasaan baru. Protokol ketat ini dilakukan sebagai upaya dalam pencegahan penyebaran virus Corona.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Asti Wijayanti mengatakan, protokol kesehatan harus ditaati karena setiap pengunjung yang datang akan dicek suhu tubuhnya hingga wajib menggunakan masker. Selain itu, di setiap destinasi juga disediakan fasilitas cuci tangan hingga memberikan akses keluar masuk yang berbeda bagi pengunjung. Jam operasional maupun jumlah pengunjung di destinasi pun dibatasi. Di kawasan Pantai Baron, jumlah kunjungan dibatasi sebanyak 5.000 orang per harinya.
Baca Juga: Hotel Termewah di Gunungkidul Terbakar Gara-gara Korsleting Listrik
“Ini juga berlaku bagi destinasinya karena kapasititasnya dibatasi separuh dari kuota normal,” tutur Asti.
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
Pesona Pantai Cacalan, Asyik dan Seru Buat Jalan-Jalan!
-
Dapat Rekomendasi dari DPP Gerindra, Sutrisna Wibawa dan Sumanto Siap Maju di Pilkada Gunungkidul
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Besok Nyoblos, Sultan HB X dan Keluarga Pilih di TPS Keraton Jogja
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD
-
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mendag: Harga Minyakita Akan Normal Pekan Ini
-
Imbas Kecurangan Takaran BBM di Sleman, Bupati Perketat Sertifikasi Tera SPBU
-
Mendag Sidak SPBU yang Diduga Curang di Sleman, Rugikan Konsumen Rp1,4 Miliar per Tahun