Galih Priatmojo
Minggu, 16 Agustus 2020 | 15:11 WIB
Hasil karya guru SMP Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul, Aryati Yunita Sari yang masuk dalam 75 karya terbaik se-Indonesia yang berhak ikut pameran bertajuk Perupa Indonesia Melawan Corona yang digelar Kemendikbud RI. [Kontributor / Julianto]

Sejak menikah dan memiliki anak, Nita mengaku fase berkeseniannya mengalami perubahan. Untuk menuangkan ide dan perasaannya, Nita memilih membuat karya dengan pensil dan ballpoint.  

Warga Padukuhan Kepek I, Kalurahan Kepek Kapanewon Wonosari ini kedepannya berharap tetap eksis dan hidup dengan seni. Menurutnya seni merupakan salah satu media refleksi diri. Menjaga kesehatan mental dan kewarasan diri lewat berkarya seni.

"Karena pandemi sangat 'mengganggu' psikis bagi orang-orang yang tidak kuat terhadap rumor yang tidak bertanggung jawab," tutup Ibu satu putri ini.

Kontributor : Julianto

Load More