SuaraJogja.id - Seorang polisi menjadi viral di media sosial akibat menilang warga negara Jepang yang tengah berkunjung ke Bali. Ia banyak diperbincangkan setelah melayangkan denda sebesar Rp1 Juta rupiah akibat lampu kendaraan mati.
Kejadian itu ramai dibicarakan setelah akun Twitter @lambeonlen membagikan video saat polisi tersebut tengah melakukan razia kendaraan bermotor. Kemudian datang seorang warga negara Jepang mengendarai sepeda motor jenis matic.
Mulanya, polisi tersebut menanyakan asal pria yang diketahui bernama Kenji tersebut. Setelahnya, Kenji mencoba memberikan beberapa surat-surat kelengkapan kendaraan motor yang diduga ia sewa dari penyedia jasa.
Kemudian, polisi dengan nama di seragam MD Windia menyampaikan, tidak ada permasalahan apa pun dari surat-surat yang diberikan. Namun, lampu depan kendaraan tersebut tidak dinyalakan dan termasuk dalam pelanggaran peraturan lalu lintas.
Dengan bahasa Inggris yang terpatah-patah, MD coba menjelaskan bahwa lampu kendaraan Kenji tidak menyala. Polisi bertubuh agak berisi itu mengatakan bahwa karena melakukan pelanggaran, Kenji akan menerima penalti.
Selanjutnya, MD mengatakan akan membantu dengan proses yang sederhana melalui dirinya. Ia menyebutkan, maksimal Kenji hanya harus membayar Rp1 juta jika melalui dirinya.
Kenji kemudian mengeluarkan uang senilai Rp100.000 dan menyerahkannya kepada polisi, tetapi ditolak. MD kembali menjelaskan agar Kenji membayar Rp1 juta melalui dirinya, sehingga proses tilang lebih mudah.
Tidak hanya sendiri, MD juga ditemani petugas lainnya, yang juga menekankan bahwa Kenji perlu membayar Rp1 juta. Sementara, Kenji mengeluarkan beberapa uang kertas dan ditolak.
Setelah menerima uang senilai Rp900.000, MD langsung mengantonginya. Polisi juga mengatakan bahwa masalah sudah teratasi dan Kenji bisa melanjutkan perjalanannya. Ia juga terlihat membagi uang dengan petugas lain yang membantunya.
Baca Juga: Soal Bantuan Subsidi Upah, Disnakertrans Bantul: Kita Hanya Sosisalisasi
Video ini kali pertama diunggah oleh akun YouTube Style Kenji pada 29 Desember 2019. Rekaman aksi tidak terpuji ini kembali viral setelah banyak dibagikan akun media sosial lainnya. Salah satunya akun Twitter @lambeonlen.
Sejak diunggah pada Kamis (20/8/2020), video tersebut sudah ditayangkan lebih dari 31 ribu kali. Video berdurasi 2 menit 20 detik itu mendapatkan beragam respons dari warganet.
Ada 600 lebih pengguna Twitter yang menekan tanda suka, 700 lebih membagikan ulang dengan me-retweet, dan ratusan lainnya memberikan komentar. Tidak sedikit warganet yang mengaku geram dengan tingkah polisi yang memalukan tersebut.
Lihat video polisi peras turis Jepang DI SINI.
"Yaampun pak, duitnya buat apa pak? Bapak pake apa tuh sejuta? hayo lo gak jadi daging," tulis akun @gregoriusgin.
"Ini tayang di akun Youtube orang Jepang, dan udah dilihat 200.000an lebih. Sangat memalukan @DivHumas_Polri," komentar akun @yunaidi_indra.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Hentikan Pemburu Rente, Guru Besar UGM Nilai Program MBG Lebih Aman Jika Dijalankan Kantin Sekolah
-
Satu Kampung Satu Bidan, Strategi Pemkot Yogyakarta Kawal Kesehatan Warga dari Lahir hingga Lansia
-
Malioboro Jadi Panggung Rakyat: Car Free Day 24 Jam Bakal Warnai Ulang Tahun ke-269 Kota Jogja
-
Lebih dari Sekadar Rekor Dunia, Yogyakarta Ubah Budaya Lewat Aksi 10 Ribu Penabung Sampah
-
Wisata Premium di Kotabaru Dimulai! Pasar Raya Padmanaba Jadi Langkah Awal Kebangkitan Kawasan