SuaraJogja.id - Sejumlah perguruan tinggi sudah memulai tahun ajaran baru. Meski kuliah masih dilakukan secara daring, sebagian kegiatan yang tetap mewajibkan tatap muka tetap dilaksanakan secara luring.
"Kalau semester ini kami daring sampai selesai semester 1 tahun ajaran 2020-2021, tapi setelah ujian tengah semester, kita lihat perkembangan [kasus] COVID-19 seperti apa, apakah sudah membaik atau seperti ini," ungkap Rektor UGM Panut Mulyono usai bertemu Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (28/9/2020).
Bagi mahasiswa yang memerlukan kuliah tatap muka, khususnya praktik di laboratorium, UGM tetap akan melaksanakan kuliah secara luring.
Hal ini untuk mengantisipasi molornya jadwal kelulusan mereka karena pandemi COVID-19.
Baca Juga: UGM Bikin Alat Prediksi Gempa, BMKG: Itu Ibarat Tes Covid-19 Ukur Suhu
Walaupun luring, praktik laboratorium di tiap fakultas tetap memberlakukan protokol COVID-19 secara ketat, khususnya bagi mahasiswa yang harus melakukan penelitian untuk tugas akhirnya.
"Prinsipnya kita berpedoman, kesehatan adalah prioritas pertama. Pendidikan kita usahakan yang tidak boleh tertunda lulusnya harus kita fasilitasi, harapannya tidak molor lulusnya. Selama ini berjalan baik walaupun pengaturan sangat ketat. Masuk lab harus didata, jam berapa, kerja di lab berapa jam, semua tercatat agar jika ada apa-apa tracingnya jelas," tandasnya.
Panut menambahkan, gugus tugas semua perguruan tinggi di DIY juga berkoordinasi untuk berdiskusi dan menganalisis keadaan.
Gugus tugas antarperguruan tinggi nantinya akan memberikan rekomendasi di masing-masing kampus tentang gambaran pandemi COVID-19.
Rekomendasi tersebut nantinya akan digunakan untuk mengambil kebijakan perkuliahan.
Baca Juga: Canggihnya Sistem Deteksi Dini Gempa UGM, Bisa Prediksi 3 Hari Sebelumnya
Namun dipastikan, kebijakan tersebut baru akan diberlakukan usai ujian tengah semester.
Berita Terkait
-
Mahfud MD: UGM Bukan yang Memalsukan Ijazah Jokowi, Tak Perlu Terlibat
-
Pengakuan Jokowi Tidak Lagi Gunakan Kacamata Seperti Foto di Ijazah UGM: Sudah Pecah
-
Pendidikan Hotma Sitompul: Lulusan UGM, Disertasi Bongkar Ide Soal Aset Koruptor
-
Hakim Tipikor 'Main Mata' dengan Koruptor? Pukat UGM: Jangan-jangan Ini Puncak Gunung Es
-
Isu Ijazah Palsu Bikin Citra UGM Berantakan, Amien Rais: Rektor Sekarang Cuma Diperalat Jokowi
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu