SuaraJogja.id - Kasus positif COVID-19 di DIY sudah tembus di angka 3.064 orang. Angka ini muncul setelah hasil pemeriksaan 661 sampel dan 646 orang menunjukkan ada tambahan 35 kasus baru, Minggu (11/10/2020).
"Sebelumnya pada Sabtu (10/10/2020) ada tambahan 69 kasus baru. Jumlah ini dari hasil pemeriksaan 607 sampel dan 560 orang," ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemda DIY, Berty Murtiningsih saat dikonfirmasi, Minggu Sore.
Sleman kembali mencatatkan kasus paling banyak yang mencapai 15 kasus. Disusul Bantul dengan 11 kasus baru. Gunung Kidul menambah 5 kasus baru, Kulon Progo 3 kasus dan Kota Yogyakarta dengan 1 kasus baru.
Kasus paling banyak dari hasil tracing kontak kasus sebelumnya. Yakni kasus 3039 dan 3040 dari hasil tracing kontak kasus positif. Kasus 3041 laki laki, 44 tahun asal Bantul dari hasil tracing kontak kasus 2804 dan kasus 3042 perempuan, 22 tahun asal Bantul dari hasil tracing kontak kasus positif.
Begitu pula kasus 3047 sampai kasus 3056 hasil tracing kontak kasus positif. Kasus 3065 dan 3066 hasil tracing kontak kasus 2687. Kasus 3067 perempuan, 24 tahun asal Gunung Kidul dari hasil tracing kontak kasus 2902.
Kasus 3068 laki laki, 20 tahun asal dari hasil tracing kontak kasus positif. Kasus 3069 laki laki, 3 tahun asal Bantul hasil tracing kontak kasus 2819.
Sementara 10 kasus masih dalam penelusuran. Yakni kasus 3035 sampai 3038, kasus 3043 dan 3044 dan kasus 3057 sampai 3059.
"Selain itu kasus 3063 perempuan, 52 tahun dari Sleman," jelasnya.
Berty menambahkan, dua kasus lain dari hasil skrining karyawan. Sedangkan 3 kasus lain merupakan pelaku perjalanan dan 1 kasus sisanya hasil dari skrining karyawan kesehatan.
Baca Juga: Paguyuban Bregada Rakyat DIY Gelar Apel Siaga Jaga Yogyakarta Damai
Sementara 37 kasus dinyatakan sembuh dari COVID-19. Dengan tambahan 37 kasus ini maka total kasus sembuh di DIY mencapai 2273 kasus.
Kasus sembuh paling banyak dari Sleman yang mencapai 31 kasus. Sedangkan Kota Yogyakarta dan Gunung Kidul mencatatkan masing-masing dua kasus sembuh. Satu kasus sembuh lain dari Bantul dan Kulon Progo.
"Jumlah kasus meninggal dilaporkan ada tambahan satu kasus sehingga total kasus meninggal menjadi sebanyak 79 kasus. Kasus meninggal ini kasus 2726 laki laki, 56 tahun dari Bantul," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ingin Saldo DANA Gratis Hingga Rp500.000? Begini Cara Klaim DANA Kaget Khusus untuk Warga Jogja
-
Terungkap, Alasan Gelandangan dan Pengemis "Betah" di Jogja, Bikin Geleng Kepala
-
Hentikan Pemburu Rente, Guru Besar UGM Nilai Program MBG Lebih Aman Jika Dijalankan Kantin Sekolah
-
Satu Kampung Satu Bidan, Strategi Pemkot Yogyakarta Kawal Kesehatan Warga dari Lahir hingga Lansia
-
Malioboro Jadi Panggung Rakyat: Car Free Day 24 Jam Bakal Warnai Ulang Tahun ke-269 Kota Jogja