Kini pesanan berhasil ia penuhi berkat pertolongan dari BUMN. Saat ini dirinya masih harus mengerjakan pesanan Woodpanel Rp60 juta dan Woodcarving Rp90 juta. Ia kini masih mengejar produksi woodcarving 580 pcs atau mengisi kontainer 40 feet ke Spanyol dan juga Belanda.
Dua tahun merintis usaha ini memang mengalami pasang surut. Ia sempat rugi Rp7 juta pada pemenuhan order kedua karena salah membaca order. Hal ini membantunya belajar pengalaman bagaimana memenuhi pesanan dari para buyer luar negeri.
Agung mengaku menekuni bisnis kayu limbah tersebut juga akibat 'bencana' yang ia terima. Usaha jual beli log kayu atau kayu utuh yang ia rintis sejak tahun 2.000 hancur akibat ditipu oleh rekannya yang sebenarnya adalah teman sendiri. Ia terpuruk karena ditipu rekan sendiri sebesar Rp1 miliar.
"Kalau ingat itu saya nglokro (lesu). Beruntung bisa bangkit lagi," tambahnya.
Ia lantas menceritakan bagaimana terpuruk akibat ditipu rekan sendiri dan bisa bangkit kembali. Suatu pagi, ada rombongan bule menggunakan sepeda hendak pergi ke kasongan. Kebetulan bule yang paling belakang mengalami kendala karena rantainya putus
Dirinya pun mencoba mendekati bule tersebut untuk menyapa dan membantunya. Ia berkesempatan mengobrol dengan bule tersebut usai membantunya.
Bule asal Belanda tersebut melihat kayu-kayu sisa-sisa usahanya yang ia kelola dan sudah lama mangkrak.
"Bule itu ngomong kalau di negaranya bisa dibuat woodpanel dan nilai jualnya tinggi," paparnya.
Mendapat penuturan bule tersebut ia lantas mempelajari tentang woodpanel. Dirinya lantas memberanikan diri untuk meminta order dari bule tersebut.
Baca Juga: Lucky Hakim Ditipu Oknum PNS
Akhirnya ia mendapatkan order dari bule. Sejak itulah dirinya menekuni bisnis kayu limbah yang mampu menembus pasar ekspor tersebut.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Link Resmi Template Brave Pink Hero Green Lovable App, Tren Ubah Foto Jadi Pink Hijau
- Penuhi Tuntutan Demonstran, Ketua DPRA Setuju Aceh Pisah dari Indonesia
- Presiden Prabowo Tunjuk AHY sebagai Wakilnya ke China, Gibran ke Mana?
Pilihan
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
4 Rekomendasi HP Murah di Bawah Rp 2 juta dengan Spek Dewa! Terbaik September 2025
-
5 Fakta Suami-Istri Dalang Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Hasut Massa Lewat Medsos hingga Grup WA!
-
Mau Kerja di Lingkungan Istana? Wantimpres Buka Lowongan, Lulusan SMA Bisa Daftar!
-
Rundown Pestapora 2025: Jadwal, Pembagian Panggung dan Tukar Lagu Para Musisi
Terkini
-
Rezeki Nomplok Buat Orang Jogja! Ini 4 Link Aktif Saldo DANA Kaget Capai Ratusan Ribu Rupiah
-
Demo Besar Bikin Ekonomi Berguncang: IHSG Anjlok, UMKM Paling Merana
-
Lima Pos Polisi di Sleman dan Kota Jogja Jadi Sasaran Perusakan, Polisi: Diduga Upaya Provokasi
-
Unjuk Rasa Ancam Jogja? SMA Muhammadiyah 2 Batalkan Market Day Siswa
-
Uya Kuya Cs Dinonaktifkan, Rakyat Cuma Dibohongi? Pakar Sebut Akar Masalah Lebih Dalam