SuaraJogja.id - Akun Instagram @laharbara membagikan video kondisi salah satu alat di kawasan Gunung Merapi yang biasa digunakan untuk mengambil gambar kawah. Tidak lagi bisa digunakan, alat tersebut terlihat berada dalam kondisi rusak parah terkena material Gunung Merapi.
Dalam video berdurasi satu menit tersebut, terlihat sebuah alat yang dipasang oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) untuk mengamati aktivitas Gunung Merapi. Sebelumnya, alat tersebut berfungsi untuk melihat kondisi kawah.
Pemilik akun @laharbara menyampaikan bahwa tidak selamanya alat yang canggih itu bisa berfungsi dengan baik. Misalnya saja, stasiun pemantauan tersebut yang kerap rusak.
Setiap kali diperbaiki, hanya dalam kurun waktu beberapa hari alat itu sudah kembali mengalami kerusakan, bahkan hancur.
"Setiap diperbaiki beberapa hari kemudian hancur, dan itu terjadi berkali-kali," tulis akun @laharbara dalam keterangannya.
Dalam video itu juga diperlihatkan bagaimana kondisi stasiun pemantauan tersebut setelah mengalami kerusakan. Ada bagian yang hancur dan pecah seolah tertimpa material yang besar.
Ada juga serpihan material yang menempel di atas stasiun pemantauan itu. Sisa material itu mengeras dan sulit untuk dibersihkan.
Pemilik akun @laharbara membagikan video itu untuk menunjukkan kepada masyarakat di sekitar lereng Merapi mengenai bahayanya gunung berapi yang masih aktif tersebut.
Ia berharap, dengan menyadari bahayanya tempat itu, masyarakat bisa lebih mawas diri dalam hidup berdampingan dengan alam.
Baca Juga: Gunung Merapi Alami 44 Kali Gempa Guguran, Levelnya Saat Ini Siaga
Sejak diunggah pada Sabtu (28/11/2020), video itu sudah ditayangkan lebih dari 20.000 kali.
Ada puluhan komentar yang disampaikan warganet, mulai dari doa baik hingga memaklumi kondisi Gunung Merapi dengan kehidupan masyarakat.
"Namanya hidup om. Tuhan yang nentuin, kita yang jalani, netizen yang ngomenin," tulis akun @kang_cuan.
"Owalah pantes mas. Cek di web gak kelihatan ternyata rusak," komentar akun @fikreatif.
"Gimana batu kerikil yang dibawa burung ababil ya," tanggapan akun @emiro.id.
Sementara akun @hamzhas mengatakan, "Panjang umur pejuang kemanusiaan."
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Bidik Peningkatan Kunjungan Wisatawan Mancanegara, Pemkot Jogja Dorong Tambahan Direct Flight
-
Usai Viral Sebut Jokowi Bukan Alumni, Layanan LISA AI UGM Tak Bisa Digunakan
-
Gudeg Legend di Jogja Sediakan Makanan Gratis, Sajikan Menu Nusantara untuk Perantau Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
UGM Buka Peluang Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera