SuaraJogja.id - Seorang lelaki viral dan menjadi bulan-bulanan warganet setelah mengaku melarang calon istrinya menikah mengenakan gaun putih karena sudah tak perawan.
Dilansir Mirror, lelaki yang tak disebutkan namanya itu mengaku datang dari keluarga yang sangat religius.
Menjadi tidak perawan (atau tidak perjaka lagi) dianggap bertentangan dengan tradisi keluarganya, sehingga lelaki tersebut berusaha meyakinkan calon pasangannya untuk tak mengenakan gaun berwarna putih di pesta pernikahan.
Ia menuliskan hal tersebut di Reddit, dan tentu saja, hal ini langsung menimbulkan kemarahan warganet. Lelaki berusia 32 tahun tersebut langsung dikecam ramai-ramai karena dianggap terlalu mengontrol.
"Jadi saya dan calon istri saya berencana untuk menikah dalam beberapa bulan lagi. Saya berasal dari keluarga yang sangat religius dengan keyakinan Kristen yang kuat dan salah satu tradisi dalam keluarga saya adalah jika wanita yang akan menikah tidak perawan, mereka tidak boleh mengenakan gaun putih pada hari pernikahan mereka," tulisnya.
Dia melanjutkan, "Keluarga saya tahu bahwa calon istri saya sudah tidak perawan ketika saya mulai berkencan dengannya karena ibu saya bertanya soal itu. Saya jujur kepada ibu saya bahwa dia sebelumnya sudah punya beberapa pacar sebelum bertemu dengan saya."
Pria itu lalu meminta kepada calon istrinya untuk memakai gaun pengantin berwarna selain putih, dan calon istrinya kecewa.
"Calon istri saya benar-benar kesal ketika saya bertanya apakah dia mau mengenakan gaun berwarna lain selain putih pada hari pernikahan kami. Tetapi dia akhirnya setuju, jadi kami akan mencari gaun biru berkilauan sebagai gantinya," tulisnya lagi.
"Tapi kemudian dia berubah pikiran dan mengatakan tidak mau menikah dengan saya karena merasa dipermalukan dengan semua situasi ini, tapi saya rasa itu semua bukan masalah besar," ujar dia.
Baca Juga: Baru Pertama Nyoblos, Gadis Ini ke TPS dengan Kostum Anime
Karena merasa bingung, dia bertanya pada warganet lain di mana letak kesalahannya. Tentu saja dengan cepat pengguna Reddit pun memberi "wejangan" sekaligus hujatan untuk lelaki tersebut.
"Ini bukan tradisi Kristen, juga bukan tradisi modern. Tidak ada 'warna Kristen' untuk keperawanan dalam pernikahan atau apa pun. Dalam alkitab, wanita yang belum menikah atau perawan mengenakan jubah multi-warna," kata salah seorang warganet.
"Sampai awal abad ke-20, biru adalah warna kesucian 'tradisional', dan pernikahan umumnya diadakan dengan orang-orang yang mengenakan pakaian terbaik mereka. Putih menjadi mode karena gaun putih Ratu Victoria," jelas yang lain.
"Saya pikir jika Anda memiliki pendapat yang buruk tentang dia dan ingin membuatnya malu di depan umum, Anda harus membantunya dan putus hubungan dengannya sekarang," tutup yang lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik