SuaraJogja.id - Kantor Bea Cukai Yogyakarta berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu-sabu yang dikirim dari Nigeria dengan tujuan Magelang. Hasil dari penyelidikan yang telah dilakukan, ternyata penerima dan pengirim sudah saling kenal sebelumnya saat berada di Lapas Nusakambangan.
Kabid Brantas BNNP DIY Kombes Tri Yunianto menyampaikan bahwa dua orang tersangka itu merupakan residivis kasus narkotika yang sempat ditahan bersama di Lapas Nusakambangan. Dari perkenalan itu, keduanya masih menjalin komunikasi hingga sekarang.
Diketahui sebelumnya, penerima paket tersebut adalah seorang laki-laki berinisial CDS (32) yang berdomisili di Kecamatan Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah. Sementara, pengirim merupakan seorang laki-laki warga negara Nigeria berinisal AG (36).
"Sama-sama residivis kasus narkotika. Tersangka CDS keluar lebih dulu tahun 2015 lalu, dan tersangka AG dari Nigeria sudah kembali ke negaranya pada tahun 2017," kata Tri saat memberi keterangan kepada awak media di Kantor Bea Cukai Yogyakarta, Rabu (6/1/2021).
Tri menjelaskan bahwa kedua tersangka ini telah menjalin komunikasi sebelum sabu-sabu tersebut dikirimkan. Namun memang, tersangka penerima diketahui tidak memesan sabu-sabu itu sebelumnya.
Pihaknya pun masih melakukan penyelidikan lebih lanjut apakah sabu-sabu tersebut akan diedarkan atau dikonsumsi sendiri. Menurut pengakuan yang didapat dari tersangka, kata Tri, penyelundupan ini baru dilakukan sekali ini.
"Baru sekali. Memang tidak dikirim langsung, tersangka dikontak lewat seluler lebih dulu untuk diberi tahu bahwa tersangka dari Nigeria akan mengirim paket. Jadi sudah janjian sebelumnya," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Hengky Tomuan Parlindungan Aritonang menyebutkan bahwa pengungkapan kasus penyelundupan narkotika tersebut merupakan hasil kerja sama antara petugas Bea Cukai dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY dan Polda DIY. Diketahui, modusnya adalah paket narkotika golongan I tersebut disembunyikan di dalam kotak hiasan kaligrafi bertuliskan huruf Arab.
"Memang sudah menjadi cerita klasik. Ketika ada sindikat yang awalnya bertemu di lapas dan dibina, akhirnya saat keluar melangsungkan aksi tersebut," ucap Hengky.
Baca Juga: Berbungkus Kaligrafi Arab, Sabu-Sabu dari Nigeria Diamankan Bea Cukai Jogja
Hengky menuturkan, sebenarnya paket kiriman ini sudah dibungkus sedemikian rupa oleh pengirim. Di antaranya dengan melapisi paketnya dengan karbon atau alumunium foil agar dapat mengelabui petugas.
Namun disampaikan Hengky bahwa pihaknya telah belajar dari pengalamam sebelumnya dengan juga mengembangkan teknik pengecekan barang menjadi lebih canggih lagi, mulai dari metode X-ray, pemanfaatan anjing pelacak narkotika (K-9), serta bantuan dari tim analisis yang mengidentifikasi petunjuk tertentu dari sebuah paket kiriman.
Lebih lanjut, Hengky menambahkan, saat ini BNNP Yogyakarta telah menahan tersangka dan mengamankan sejumlah barang bukti berupa sabu-sabu tersebut.
Tersangka sendiri bakal dijerat dengan UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Sebelumnya diberitakan bahwa Petugas Bea Cukai yang bertugas di Kantor Pos Lalu Bea Plemburan berhasil mengamankan satu paket kiriman pos asal Nigeria.
Paket berupa hiasan berbentuk Al-Qur'an atau Quran Gift tersebut berisi enam kemasan plastik yang diduga merupakan methamphetamine atau sabu-sabu seberat 201,74 gram.
Berita Terkait
-
Berbungkus Kaligrafi Arab, Sabu-Sabu dari Nigeria Diamankan Bea Cukai Jogja
-
Geger! Tahanan Narkoba Warga Nigeria Serang Polwan Polrestabes Medan
-
Ahli Virologi Sebut Varian Baru Virus Corona Nigeria Picu Gejala Parah
-
Sadis! 100 Warga Desa Dibantai Tanpa Ampun di Nigeria, Jadi Kasus Terburuk
-
100 Warga Sipil Dua Desa Dibantai Kelompok Militan, Nigeria Berkabung
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik