Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Jum'at, 11 Juni 2021 | 12:57 WIB
Drummer Superman is Dead I Gede Ari Astina alias Jerinx berpose sebelum menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Selasa (3/11/2020). [ANTARA FOTO/Fikri Yusuf]

SuaraJogja.id - Belum lama bebas dari penjara, Jerinx SID mulai kembali menyuarakan opini ke publik terkait fenomena yang tengah hangat diperbincangkan.

Suami Nora Alexandra ini turut berkomentar terhadap kasus dugaan pelecehan seksual oleh penyiar radio sekaligus youtuber Gofar Hilman.

Lewat Instagram story pada Kamis (10/6/2021), Jerinx SID menympulkan, keributan di media sosial soal Gofar Hilman menunjukkan adanya impor budaya di Idonesia.

Dalam tanggapannya tersebut, drummer bernama lengkap I Gede Ari Astina ini menyebutkan pula akun organisasi Amnesty International Indonesia.

Baca Juga: Jerinx SID Come Back! Komentar Pelecehan Seksual Gofar Hilman, Bahas Cancel Culture

"Sampai juga budaya import kaum far left America ini ke Indonesia hehe. Kasus Gofar jadi monumental krn ini adalah Penerapan #MeToo dan #CancelCulture movement pertama di Indonesia. Correct @amnestyindonesia?" tulis @jrxsid.

Dirinya mengaku tak bermaksud membela Gofar Hilman, tetapi beranggapan bahwa sebaiknya masyarakat tak serta merta menuduh presenter 38 tahun itu sebelum ia terbukti bersalah.

"Bukan bermaksud belain @pergijauh tapi ada baiknya ikuti proses hukum; innocent until proven guilty," lanjut Jerinx SID.

Jerinx SID mengomentari kasus Gofar Hilman - (Instagram/@jrxsid)

Sebagai analogi, personel Superman Is Dead ini juga menyinggung soal sikap tenaga medis hingga orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 dalam komentarnya.

"Janganlah ikut2an tirani medis yg menyatakan semua orang diduga sakit sebelum terbukti sehat (OTG)," tutup dia.

Baca Juga: Viral Foto Jerinx SID Tidur di Depan Toilet Penjara, Netizen: Kalau Koruptor Beda

Komentar Jerinx SID soal Gofar Hilman ini pun mendatangkan kontroversi. Warganet di Twitter membagikan berbagai respons untuknya.

"Sedih bener kagak ngerti konsep OTG," cuit @Ang***.

"Gokil si Jerinya masih percaya hukum," komentar aktivis HAM Veronica Koman.

"Loh, opininya ga salah dong? Masa harus percaya mentah-mentah," tambah @Ntn***.

Jerinx SID diketahui pada Selasa (8/6/2021) bebas dari Lapas kelas II A Kerobokan, Bali. Dia sebelumnya divonis bersalah dengan hukuman 14 bulan penjara terkait kasus "IDI Kacung WHO".

Di hari yang sama, presenter Gofar Hilman diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan. Hal tersebut diungkap oleh akun @quweenjojo atau Nyelaras yang mengaku sebagai korban pada Selasa (8/6/2021) di Twitter.

Korban mengaku dilecehkan Gofar Hilman di Malang pada Agustus 2018. Dia mengatakan, Gofar Hilman meraba bagian tubuh sensitifnya saat dirinya meminta video untuk keperluan Instagram Story.

"Gue pakai dress selutut, tangan Gofar tiba-tiba masuk ke baju gue. Satu tangan dari atas, satu lagi dari bawah. Gue shock," jelasnya.

Atas kejadian ini, Gofar Hilman sendiri sudah memberikan klarifikasi. Dia membantah semua tuduhan @quweenjojo.

Gofar Hilman tidak merasa pernah melecehkan dan berniat menempuh jalur hukum lantaran merasa nama baiknya sudah dicemarkan.

Load More