Mau Wisata Horor di Jogja? Baca Dulu Kisah di Balik 5 Rumah Angker Ini

SuaraJogja.id - Belanja, kulineran, foto OOTD [outfit of the day], atau sekadar menikmati pemandangan, sudah biasa dilakukan wisatawan saat berkunjung ke Jogja. Bagaimana dengan pengalaman wisata horor?

Bagi kalian yang gemar menantang adrenalin dengan atmosfer mistis dan tak tertebak, wisata horor di Jogja bisa menjadi pilihan pas untuk "refreshing".

"Hah? Liburan kok malah nyari hantu?" Mungkin terdengar aneh untuk orang-orang yang lebih suka menikmati liburan dengan hiburan yang meningkatkan dopamin atau serotonin. "Lah, ini malah ngapain."

Kalau kamu berada di luar kategori orang-orang yang mungkin melontarkan dua pertanyaan dalam kutipan di atas, pas banget kamu baca artikel ini.

Baca Juga: Penuh Misteri, Kereta Kencana Kanjeng Nyai Jimat Pernah Didatangi Nyi Roro Kidul?

Mendengar Lawang Sewu Semarang, Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi, hingga Gua Jepang Bandung sepertinya sudah biasa buat kalian. Kalau di Jogja, sudah tahu belum, mana saja destinasi wisata horor yang menarik buat jiwa "petualang" kalian?

Nah, sebelum menyusun itinerary--kalau kata anak muda zaman sekarang--ada baiknya kalian cari tahu dulu misteri di balik deretan tempat wisata horor di Jogja.

Di bawah ini, SuaraJogja.id sudah merangkum lima lokasi rumah angker di Jogja walaupun sejatinya bukan objek wisata. Mulai dari Rumah Kentang Kotabaru sampai Rumah Kosong Selokan Mataram, temukan sendiri "panggilanmu".

1. Rumah Kentang Kotabaru

Sama seperti kedengarannya, Rumah Kentang Kotabaru dinamakan seperti itu karena berhubungan dengan kentang dan berlokasi di Kelurahan Kotabaru, Kemantren [Kecamatan] Gondokusuman, Kota Yogyakarta, tepatnya di seberang SMA Stella Duce I.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Thrift Shopping di Jogja, Ini Tips Belanja Awul-Awul

Berbeda dari Rumah Kentang Bandung, dengan mitos bocah Belanda meninggal setelah masuk kuali kentang, sebenarnya tak ada tragedi apa pun yang tersebar di kalangan masyarakat dari rumah beraroma kentang yang cukup menyengat di waktu-waktu tertentu ini.

Namun, penduduk setempat meyakini bahwa aroma kentang yang terkadang secara tiba-tiba muncul menusuk hidung itu menandakan kedatangan sosok genderuwo.

Bukan cuma genderuwo, ada pula yang mengaku pernah menyaksikan penampakan noni Belanda di Rumah Kentang hingga makhluk gaib lainnya dengan tampang yang sulit dicerna nalar.

Kini, si Rumah Kentang Kotabaru, yang tadinya tak berpenghuni, sudah beralih fungsi sebagai gedung kantor Bank BTN Syariah. Entah masih sering terjadi peristiwa mistis ataukah tidak, coba saja cek ke sana sendiri.

2. Rumah Pocong Sumi

Berlokasi di Kemantren Kotagede, Yogyakarta, Rumah Pocong Sumi adalah yang paling sering disebutkan saat membahas rumah angker di Jogja. Konon berdiri sejak 1860, otomatis Rumah Pocong Sumi Kotagede menjadi salah satu bangunan tua berusia lebih dari satu abad alias 100 tahun.

Salah satu urban legend menyebutkan, Rumah Pocong Sumi Kotagede menyimpan tragedi yang menimpa perempuan bernama Sumini pada 1935 silam. Suatu hari, Sumini terpaksa berada di rumah seorang diri karena suaminya--seorang pengusaha batik, sama seperti orang tua Sumini--pergi untuk urusan bisnis.

Sebenarnya, ia sudah diperingatkan suaminya untuk tak membukakan pintu jika ada yang mengetok karena Sumini tak ditemani siapa pun di rumah. Namun sayang, rumahnya sudah diincar rombongan penyamun. Tiga perampok datang pada suatu malam ketika Sumini sendirian di rumah. Mereka menggedor-gedor pintu membawa pesan palsu bahwa suami Sumini mengalami kecelakaan.

Dalam kondisi panik, Sumini membukakan pintu, disambut penjarahan oleh tiga perampok, yang kemudian memperkosa dan mencekik Sumini sampai meninggal.

Sejak saat itu, rumah bergaya indische tersebut dibiarkan kosong hingga dihuni makhluk gaib, salah satunya "pocong Sumi", yang katanya muncul di teras rumah setiap pukul 22.00 WIB.

3. Pesanggrahan Sarjanawiyata Tamansiswa Kaliurang

Bangunan yang dari luar saja sudah terlihat lama terbengkalai ini terletak di sekitar objek wisata Gunung Merapi. Tak heran aura magisnya memang luar biasa.

Usut punya usut, Pesanggrahan Sarjanawiyata Tamansiswa Kaliurang ini dulunya digunakan sebagai asrama mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM). Sayangnya, sejak erupsi Gunung Merpai 1994 sampai saat ini, bangunan tua itu terbengkalai tanpa penghuni.

Sama seperti rumah lainnya yang lama ditinggalkan dalam keadaan kosong, Pesanggrahan Sarjanawiyata Tamansiswa berubah jadi horor karena diduduki makhluk astral.

Beragam kisah mistis pun menjamur dari mulut ke mulut, antara lain soal penampakan noni Belanda di balkon lantai dua. Bukan itu saja, penampakan hantu tersebut diiringi pula dengan suara tangisan misterius.

Berbagai program horor pun sudah mendatangi bangunan yang juga dikenal dengan sebutan Villa Lereng Merapi atau Villa Kaliurang ini, di antaranya Masih Dunia Lain, Sara Wijayanto, hingga Ki Prana Lewu.

4. Rumah Kanthil

Yang satu ini lokasinya tak jauh dari Rumah Pocong Sumi. Betul, Rumah Kanthil Jogja masih berada di kawasan Kotagede. Rumah Kanthil pun sempat masuk layar kaca untuk uji nyali program Dunia Lain.

Sesuai dengan namanya, ada pohon kanthil yang pernah tumbuh besar di sana, sehingga dianggap keramat oleh banyak orang. Selain itu, Rumah Kanthil disebut-sebut punya "penunggu", yang tentu saja berupa maklhuk tak kasat mata.

Namun, menurut YouTuber dan sutradara horor Billy Christian bersama gadis dengan kemampuan indigo, Tasha Siahaan, saat menelusuri rumah tersebut, mereka merasa Rumah Kanthil tak memiliki unsur horor.

Kata Rudi--pengelola bangunan--pun, citra mistis Rumah Kanthil Jogja merugikan bangunan cagar budaya yang juga rumah penghasil batik itu, sehingga pihaknya berupaya mengubah image seram tadi.

Menurut Tasha dan Billy sendiri, atmosfer Rumah Kanthil Jogja justru enak dan jauh dari kata horor. Kalau kalian penasaran, coba saja cari tahu sendiri.

5. Rumah Kosong Selokan Mataram

Bangunan yang disebut-sebut tak berpenghuni di sudut jalan Selokan Mataram ini sempat viral di Twitter. Kabarnya, setelah bertahun-tahun tak berpenghuni, banyak penampakan yang muncul di sekitar Rumah Kosong Selokan Mataram.

Salah satu mitos mengatakan, rumah bertingkat dua itu sempat dijadikan sebagai kos putri yang banyak ditinggali oleh mahasiswa asal luar Jogja sebelum dibiarkan kosong sekian lama.

Alasan satu per satu penghuni pergi meninggalkan kos adalah, pernah ada yang gantung diri di sana. Penyebabnya pun tragis, yaitu korban depresi setelah memergoki kekasihnya berselingkuh dengan teman kos lainnya sampai hamil.

Konon, arwah korban bunuh diri itu kerap meneror penghuni kos dengan suara tangisan setiap malam dan penampakan berjalan-jalan di koridor.

Lain cerita dengan yang disampaikan satu penjaga angkringan warga setempat. Ia justru mendengar kisah pembunuhan seorang gadis penjaga butik yang dilakukan oleh kekasihnya sendiri di bangunan yang terletak tak jauh dari tempat rumah itu berada. Sang penjaga angkringan juga mengaku pernah melihat sosok wanita berbaju putih melayang di depan rumah.

Itulah lima rumah angker di Jogja. Sudah menentukan mana yang paling menarik buat kamu?