SuaraJogja.id - Masih ingat kah dengan sosok pemuda asal Papua yang makan nasi lauk tahu saat mengikuti seleksi TNI. Sosok yang sempat viral itu, begini nasibnya sekarang.
Seperti diketahui, sosok pemuda bernama Yusuf Wonda beberapa waktu lalu viral lantaran perjuangannya nan gigih untuk mengabdi sebagai anggota TNI.
Diketahui, di sela mengikuti seleksi anggota TNI Angkatan Darat, Yusuf yang kala itu terlihat mengenakan kemeja putih lengan panjang serta celana panjang warna hitam terlihat tengah beristirahat. Di saat itu ia terlihat menyantap bekal yang dibawanya berupa nasi lauk tahu.
Perjuangannya dan kesederhanaan yang dipertontonkan saat mengikuti seleksi TNI itupun membuat Yusuf menarik banyak simpati.
Kini setelah segala perjuangan yang dilewatinya, Yusuf telah resmi menjadi prajurit TNI Angkatan Darat dengan pangkat Prajurit Dua atau Prada.
Dalam video dari Channel YouTube Herli ANtapandu yang diunggah kembali akun @info.indonesia, Yusuf terlihat berdiri gagah mengenakan baret warna hijau.
"Perkenalkan saya Prada Yusuf Wonda. Saya yang sebelumnya sempat viral di media sosial yang makan nasi dan tahu. Saya merasa bangga pada pagi hari ini Januari 2021 tanggal 28, saya telah menutup pendidikan kejuruan Infanteri," kata Yusuf Wonda.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pembina, pelatih, para komandan yang telah mendidik saya selama menempuh pendidikan di Rindam XVII/Cenderawasih. Saya merasa bangga, saya telah menjadi prajurit dua, dan saya akan tetap semangat untuk melaksanakan tugas atau selanjutnya memasuki satuan di mana saya akan ditempatkan," sambungnya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua saya yang telah membesarkan saya karena ada orang tua saya bisa menjadi prajurit, semua itu karena orang tua. Dan saya mengucapkan terima kasih banyak pada kedua orang tua saya, saya merasa bangga mempunyai kedua orang tua yang bisa membina sehingga saya bisa menjadi prajurit TNI Angkatan Darat," pungkasnya.
Baca Juga: Viral Cuitan Komisaris BUMN Sebut Mau Ludahi Muka Anies Baswedan
Keberhasilannya menjadi anggota TNI itu kembali menuai simpati publik. Tak sedikit dari netizen yang bangga melihat sosoknya berhasil mencapai cita-citanya.
"terharu, semangatttt terus," tulis siti*****
"Biasanya kaya gini bekerja penuh hati dan lebih bijaksana," kata furi****
"Semoga sukses Prajurit Dua Yusuf Wanda janga sia-siakan amanah," kata ery*****
"Merinding dengerrrrnya," tulis eriii****
Berita Terkait
-
100 Hari Menuju PON XX Papua, Menpora Pastikan Persiapan Terkoordinasi dengan Baik
-
Bahas RUU Otsus Papua, Pansus Minta Pemerintah Libatkan Banyak Kementerian
-
Digerebek di Kosan Kasus Sabu, 3 Polisi di Papua Karirnya Terancam Tamat
-
Politisi NasDem Diduga Jadi Donatur KKB Papua, Punya Jabatan Mentereng Wakil Rakyat
-
Kisah Petani Papua Untung Besar Karena Pakai Strategi di Tengah Pandemi Covid-19
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Kecelakaan Lalu Lintas Masih Tinggi, Kasus Narkoba Naik, Ini Kondisi Keamanan Sleman 2025
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi
-
Menjaga Api Kerakyatan di Tengah Pengetatan Fiskal, Alumni UGM Konsolidasi untuk Indonesia Emas