"Saya dan istri sudah tak ada uang lagi. Tidak ada tabungan sama sekali. Ingin mengutang takut tidak bisa melunasi," jelas dia.
Dirinya juga tak punya barang berharga lain yang bisa digadaikan atau dijual. Satu-satunya harapan bagi Adi, adanya bantuan modal dan bantuan tunai untuk kehidupan pria asal Palembang itu.
"Bantuan ini menjadi harapan pedagang seperti saya. Tapi selama PPKM ini pemerintah tak pernah membantu, saya tidak tahu apakah bantuan ini hanya untuk orang atau pedagang Jogja saja?," katanya.
Pedagang tas dan aksesoris gelang, Suhandi (35) merasa bahwa kehadiran pemerintah kepada rakyat terasa bias bahkan tak ada niat. PPKM diperpanjang 2 kali, tak ada bantuan ke masyarakat yang hidupnya bergantung dengan berjualan.
Baca Juga: Dinkes Laporkan 226 Orang Positif, Kasus Covid-19 di Kota Jogja Tembus 17.965
"Kehidupan kami hanya bergantung dengan jualan per hari. Jika tidak ada pendapatan mau makan apa besoknya. Pemerintah jelas terlihat abai. Bahkan warga yang akan mendapat bantuan sampai sekarang tak ada yang kami terima," ujar dia.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengaku bahwa bantuan sosial kepada masyarakat sedang disiapkan. Namun begitu pihaknya menyerahkan penyaluran kepada Dinas Sosial.
"Ya itu Dinas Sosial, sudah didata dan segera disalurkan. Nanti Dinsos yang membagikan," ujar Haryadi, Senin (26/7/2021).
Berita Terkait
-
Tidak Bayar Zakat Fitrah Karena Miskin Hukumnya Dosa atau Tidak? Ini Penjelasannya!
-
Cek Fakta: Demo di Malioboro Februari 2025
-
Dari Sepeda ke Dapur: Peran Tukang Sayur dalam Kehidupan Ibu-ibu
-
Wajah Baru Malioboro: Revitalisasi Selesai, Pedagang Teras Malioboro 2 Buka Lapak!
-
Drama Relokasi Teras Malioboro 2: Pedagang Tridharma Vs Pemda, Siapa yang Menang?
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital