SuaraJogja.id - Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta, Hari Setyawacana mengatakan bahwa lanjutan pembangunan jalur pedestrian Jalan Jenderal Sudirman (Jensud) ditarget selesai pada Desember 2021.
Pembangunan dilakukan mulai dari simpang empat Galeria Mall hingga simpang tiga Bank BCA.
"Target selesai Desember nanti (2021)," terang Hari dihubungi SuaraJogja.id, Jumat (20/8/2021).
Ia menjelaskan bahwa pembangunan jalur pedestrian sudah dimulai sejak pekan ketiga Agustus ini. Pihaknya mulai menata blok beton yang ada di sepanjang jalan tersebut.
"Kami menata dulu blok beton yang ada. Selanjutnya menata tanaman juga. Dua sisi jalan sudah kami lanjutkan pembangunannya," terang dia.
Sudah menata tanaman dan blok beton, pihaknya juga telah menyiapkan lokasi baru bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang terdampak.
"Jalan Sam Ratulangi tempatnya (pemindahan PKL). Jadi disana kami bangun juga untuk pedagang yang terdampak," kata Hari.
Ia menjelaskan bahwa sebanyak 46 pedagang direncanakan pindah di Jalan Sam Ratulangi. Sehingga penataannya juga akan dikoordinasikan dengan koperasi PKL yang menaungi pedagang-pedagang tersebut.
Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono menyatakan jika penempatan PKL sudah ditetapkan di Jalan Sam Ratulangi. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Mantri (Camat) Gondokusuman untuk penempatan PKL gusuran.
Baca Juga: Pemkot Jogja Lanjutkan Pembangunan Jalur Pedestrian Jalan Jensud, 46 PKL Tergusur
"Sudah akan dipindah, sudah disiapkan. Nanti yang ikut mengatur dari Mantri juga," ujar dia.
Lebih lanjut, pemindahan atau relokasi PKL Jenderal Sudirman dari simpang empat Galeria Mall ke simpang tiga Bank BCA dirasa terlalu cepat. Pasalnya dari sosialisasi PKL bersama Pemkot, pembangunan dilakukan setelah tempat pedagang di Jalan Sam Ratulangi tertata rapi.
"Kemarin saya juga kaget, laporan teman-teman pedagang kok sudah dibangun saja jalur pedestrian di sisi selatan jalan. Awalnya kan sisi utara dulu dan menunggu tempat baru di Jalan Sam Ratulangi selesai dibangun," ujar Ketua Koperasi Persatuan Pedagang Kaki Lima-Yogyakarta (KPPKLY), Wawan Suhendra.
Pemindahan puluhan pedagang di Jalan Jensud ke Jalan Sam Ratulangi juga dirasa kurang. Pasalnya, Pemkot hanya memberikan tempat sepanjang 50 meter.
"Padahal kami ada 46 PKL, jika hanya 50 meter, tentu minim sekali. Apalagi kebanyakan pedagang kuliner," ujar dia.
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan para pedagang dengan rencana pemindahan di lokasi sepanjang 50 meter itu.
Berita Terkait
-
Pemkot Jogja Lanjutkan Pembangunan Jalur Pedestrian Jalan Jensud, 46 PKL Tergusur
-
Presiden PKS: Jangan Sekadar Bangun Jalan Tol, Paling Utama Bangun Kualitas SDM
-
Pembangunan Desa Memiliki Empat Tujuan, Berikut Menurut Sekjen Kemendes PDTT
-
Semen Gresik Bangun Jalan Desa dan Betonisasi Senilai Rp 828 Juta
-
Pemkot Jogja Terapkan Gelang Vaksin Syarat Masuk Kantor Instansi, Tempat Ini Jadi Uji Coba
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik