SuaraJogja.id - Rencana Pemda DIY mengujicobakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah pada September 2021 ditanggapi oleh Pemkot Yogyakarta. Pihaknya akan mempercepat dan memastikan 4 September 2021 seluruh siswa di Jogja tervaksin.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, hingga saat ini pelajar jenjang SMP, SMA, SMK, Mts dan MA sudah tervaksin sekitar 17.605 orang.
"Nah sisanya tinggal 20.828 orang yang belum divaksin. Kami percepat lagi sehingga sudah siap mengikuti PTM di sekolah," ujar Heroe ditemui wartawan di PPTQ Harun Asy Syafi'i, Yogyakarta, Selasa (31/8/2021).
Heroe, yang juga sebagai Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, mengatakan bahwa Jogja sebenarnya sudah siap jika PTM diterapkan di sejumlah sekolah.
Baca Juga: Sekolah di Paluta Mulai Pembelajaran Tatap Muka Besok
"Simulasi dan uji coba sebelumnya sudah kami lakukan dan berhasil. Tinggal kita menunggu kondisinya memungkinkan dibuka atau tidak. Kalau peralatan dan fasilitas penunjang prokes di sekolah sudah siap semuanya," terang dia.
Ia menyatakan tenaga pendidik yang ada di sekolah-sekolah sudah divaksin seluruhnya. Memang hanya menunggu target penyelesaian vaksin kelompok pelajar.
"Kami membuka PTM itu melihat kondisinya, apakah anak-anak sudah tervaksin semua atau belum, jika guru sudah selesai vaksin, fasilitas penunjang juga sudah siap, bahkan sejak Januari lalu," terang dia.
Heroe belum mau menjelaskan lebih jauh mekanisme pembukaan PTM ke depan. Pihaknya hanya menunggu kebijakan dari Pemda DIY.
Diwawancarai terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Yogyakarta, Lana Unwanah menargetkan penyelesaian vaksinasi pelajar pada 4 September 2021 mendatang.
Baca Juga: Aturan Pembelajaran Tatap Muka di Sulawesi Selatan, Berlaku Mulai 30 Agustus 2021
"4 September selesai, SMP, SMA, SMK, madrasah, sudah semuanya diselesaikan," ujar Lana ditemui di PPTQ Harun Asy Syafi'i, Yogyakarta.
Pemkot fokus mempercepat vaksinasi untuk 20.828 siswa ini di sentra vaksin yang telah disediakan. Seperti di XT Square, PDAM Tirtamarta Yogyakarta, dan sekolah-sekolah.
Berita Terkait
-
Aturan PTM Terbaru: Pembelajaran Disetop Jika Siswa Positif Covid-19
-
Satgas Covid-19: Anak Perlu Diajarkan Disiplin Prokes Selama Sekolah PTM
-
Epidemiolog Menilai Komunitas Pendidikan Jalani PTM Wajib Vaksin COVID-19 Booster, Termasuk Siswa
-
Dorong Pelaksanaan PTM 100 Persen, Kemendikbudristek: Guru Perlu Lakukan Asesmen Diagnostik ke Semua Siswa
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar