SuaraJogja.id - Struktur batuan menyerupai candi ditemukan di Bukit Mintorogo, Dusun Gayam, Desa Gayamharjo, Prambanan, Sleman. Meski sudah tidak terlihat bentuknya secara utuh tapi struktur batuan tersebut diduga dulunya adalah stupa candi.
Ketua Pengelola Bukit Mintorogo, Brewok mengatakan sebenarnya objek yang diduga cagar budaya tersebut sudah cukup lama diketahui oleh warga sekitar. Bahkan masyarakat setempat juga menganggap tempat itu sebagai tempat sakral.
"Sebetulnya sudah lama (ditemukan). Cuma kalau kepercayaan kami ini kan tempat yang kami sakralkan, di penduduk sini itu menganggap itu adalah pertapaan Begawan Ciptaning. Jadi orang-orang sini menganggap daerah sakral," ujar Brewok saat ditemui awak media di lokasi, Kamis (2/9/2021).
Brewok memang tidak bisa memastikan bentuk asli dari struktur batuan tersebut. Namun berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa pihak terkait disebutkan bahwa bentuknya menyerupai candi.
"Kemungkinan besar candi, kalau lebih detailnya temen-temen arkeologi ya. Kalau saya kan tidak tau pasti. Kalau saya taunya di sini ada stupa lah," ucapnya.
Disampaikan Brewok, struktur batuan diduga stupa candi yang ditemukan di Bukit Mintorogo itu sendiri berada di tanah sultan ground (SG). Diperkirakan secara struktur batuan itu memiliki diameter sepanjang 8 meter.
Berdasarkan lokasi temuan struktur batuan tersebut, kata Brewok membuat objek yang diduga cagar budaya berupa candi ini menjadi yang tertinggi tidak hanya di Sleman tetapi di Yogyakarta.
"Kalau di sini ketinggiannya kurang lebihnya 400 mdpl. Struktur batuan itu tersusun dari batu putih karena kalau di sini kan langka untuk batu hitam seperti candi-candi yang di bawah," terangnya.
Memang masyarakat sudah lama menemukan struktur batuan tersebut tapi saat itu warga belum tahu objek apa itu. Setelah dilakukan penelitian lebih lanjut baru diketahui bahwa situs tersebut merupakan candi Budha.
Baca Juga: Ke Candi Prambanan sama Pacar Bikin Putus Cinta? Berani Buktikan Mitos?
"Kalau diketahui candi baru-baru saja. Karena dulu kita hanya curiga kok ada batu aneh. Setelah ada teman-teman yang ke sini menyatakan ini candi dan candi Budha," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Ambarrukmo Atisomya Hadirkan Kemewahan Warisan Budaya dan Pengalaman Tak Tertandingi di Yogyakarta
-
Kasus Korupsi Kuota Haji Kemenag Memanas, KPK Sasar Pengelola Travel Umroh di Jogja
-
Malioboro Bebas Emisi, Bentor segera Dihapus, Becak Listrik jadi Pengganti
-
UGM Gebrak Dunia Industri, Rektor Ova Emilia Ungkap Strategi Link and Match yang Tak Sekadar Jargon
-
Waspada! Gelombang ISPA Terjang DIY: Lebih dari 11.000 Kasus Akibat Cuaca Ekstrem