SuaraJogja.id - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta atau Lapas Wirogunan, Arimin terus mewaspadai dan mengantisipasi adanya insiden di luar kendali seperti kebakaran. Para petugas piket disiagakan tiap hari untuk mengecek dan menjaga keamanan Lapas.
"Saya tidak menanggapi terkait terbakarnya Lapas Tangerang. Jadi di Lapas Jogja pengamanan sudah berjalan sesuai SOP," terang Arimin dihubungi wartawan, Rabu (8/9/2021).
Arimin menerangkan, pihaknya sudah menyiagakan para petugas. Selain itu, Alat Pemadam Ringan (APAR) juga tersedia di setiap titik yang ada di Lapas.
"Untuk kebakaran, alat-alat sudah siap. Harapan kami jangan sampai terjadi seperti di Tangerang," ungkap dia.
Selain itu, koordinasi dengan Dinas Pemadam Kota Yogyakarta juga terus dilakukan. Sehingga antisipasi dapat dilakukan lebih cepat dengan harapan tak asa korban jiwa.
Pihaknya juga menerjunkan petugas piket untuk mengecek kondisi lapas dari siang hingga tengah malam.
"Penjagaan dan pengecekan tidak hanya untuk kondisi lapas. Warga Binaan juga tetap kami waspadai," ujar dia.
Sehingga tak jarang petugas melakukan upaya pemeriksaan dan penggeledahan di lapas setempat.
Sedikitnya ada 15-16 petugas jaga. Terdiri dari perwira piket dan pengawas piket masing-masing 1 orang termasuk petugas kesehatan di poliklinik.
Baca Juga: Satu Jenazah Napi Korban Kebakaran LP Tangerang Teridentifikasi
"Jadi kami kerahkan untuk menjaga semua civitas yang ada di Lapas Wirogunan," ujar dia.
Hingga kini kondisi Lapas Wirogunan masih berjalan kondusif. Arimin mengatakan jika dalam beberapa waktu belakangan tak ada pemindahan warga binaan ke lapas yang ada di Tangerang.
"Sampai hari ini tidak, ada. Warga binaan memang banyak orang asal Jogja dan sekitarnya," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat terjadi di Lapas Tangerang, Rabu (8/9/2021) sekitar pukul 01.45 WIB. Dalam insiden nahas itu diketahui sebanyak 41 orang tewas.
Dugaan kebakaran sendiri diprediksi karena arus pendek atau korsleting listrik. Si jago merah bisa dipadamkan lebih kurang 1,5 jam kemudian.
Berita Terkait
-
Satu Jenazah Napi Korban Kebakaran LP Tangerang Teridentifikasi
-
Satu Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Teridentifikasi, Inisial AD
-
41 Jenazah Napi Lapas Tangerang Tiba di RS Polri, Tim DVI Lakukan Identifikasi
-
Kebakaran Maut Lapas Tangerang, Komnas HAM Minta Evaluasi Lapas Secara Menyeluruh
-
Kebakaran Lapas Tangerang Diduga Ada Unsur Kesengajaan?
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Borobudur Dipakai Promosi Jogja? Blunder Dinas Pariwisata Bikin Geleng-Geleng Kepala
-
Mulai Agustus 2025: Pelajar Gunungkidul Bisa Cek Kesehatan Gratis! Ini Targetnya
-
APBD Siap Mengalir: Sekolah Rakyat Sleman Gunakan Tanah Kas Desa, Ini Detailnya
-
Bupati Utamakan Kesehatan Warga, Sebagian APBD Perubahan Bantul Dialokasikan untuk Biaya BPJS
-
Soal Pemblokiran Rekening Pasif oleh PPATK, BRI Angkat Bicara