SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan akan membentuk Satuan Relawan Kebakaran. Tujuannya, memberdayakan masyarakat di bidang pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jogja Octo Noor Arafat mengatakan, satuan relawan tersebut akan dibentuk di 45 kelurahan di Kota Jogja.
Tugas satuan relawan kebakaran ini di antaranya melakukan koordinasi dengan kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), kampung, RT/RW untuk menggelar sosialisasi mengenai upaya pencegahan dan deteksi dini bencana kebakaran.
“Semacam membuat mitigasi bencana kebakaran yang ada di wilayah, sesuai dengan kondisi dari masing-masing wilayah,” papar Octo, Kamis (30/9/2021).
Selain itu, satuan relawan kebakaran ini juga akan dibekali dengan kemampuan untuk melakukan pemadaman awal. Apabila terjadi bencana kebakaran supaya kebakaran tidak semakin meluas.
“Penanganan kebakaran menjadi tanggung jawab bersama. Sehingga penanganan sejak dini sangat diperlukan,” ucapnya.
Dengan demikian, sambung dia, ketika ada kejadian di wilayahnya, para relawan tersebut dapat melakukan penanganan awal dan pengkondisian lingkungan. Namun, jika kebakaran dirasa mulai membesar dan sulit ditangan, satuan relawan kebakaran harus segera melapor ke pihaknya.
“Tujuannya agar waktu respons petugas bisa semakin cepat dan kebakaran bisa ditangani lebih baik,” katanya.
Selain akan membentuk Satuan Relawan Kebakaran, pihaknya juga akan melakukan pembangunan jaringan hidran kering di sejumlah kampung. Seperti di Kalurahan Ngadiwinatan dan Kalurahan Purwodiningratan, Kemantren Ngampilan.
Baca Juga: Ribuan Warga Korban Kebakaran Kawasan Borobudur Manokwari Dievakuasi
"Tujuannya adalah memberdayakan masyarakat dalam bidang pencegahan dan penanggulangan kebakaran," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Ribuan Warga Korban Kebakaran Kawasan Borobudur Manokwari Dievakuasi
-
Ditinggal Pergi untuk Vaksin, Rumah di Bantul Habis Dilalap Api
-
Kobaran Api Hanguskan Rumah di Komplek Borobudur
-
Rayakan HUT Pada 7 Oktober Nanti, Pemkot Jogja Targetkan Warganya Sudah Tervaksin Semua
-
Diduga Depresi Warga Merak Cilegon Bakar Rumahnya Sendiri
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Dishub Jogja Angkat Bicara Soal Video Viral Petugas Foto-foto di Tugu: Hanya Potongan Gambar
-
Detik-Detik Pohon Raksasa Roboh di Sleman, Tutup Jalan Utama Akibat Angin Kencang
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Ini Cara Aman Klaim Saldo DANA Kaget & Hindari Penipuan
-
Mahasiswa UGM Kembangkan Game Terapi Bicara untuk Anak Cerebral Palsy dan Speech Delay
-
Benarkah Kasus Kekerasan Seksual di Pesantren "Dibesar-besarkan"? Ini Data dan Fakta yang Mencengangkan