SuaraJogja.id - Wacana duet Airlangga-Ganjar untuk maju sebagai pasangan presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024 mendatang tengah santer diperbincangkan akhir-akhir ini. Terlebih ketika kedua sosok itu bertemu di Klaten, Jawa Tengah, dalam acara Grebeg Apem Yaaqowiyyu Kyai Ageng Gribig di Jatinom Klaten, Jumat (24/9/2021) lalu.
Ketua Umum Partai Golkar yang juga saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto masih enggan berkomentar banyak terkait hal itu.
"Pertanyaannya cuma satu, sing nyebut itu (duet Airlangga-Ganjar) sopo (yang menyebut itu siapa)," kata Airlangga saat ditemui awak media di Balairung UGM, Sabtu (9/10/2021).
Senada, dalam kesempatan ini Wakil Ketua Umum, Koordinator Bidang Komunikasi dan Informasi, Partai Golkar, Nurul Arifin juga menolak untuk memberikan lebih banyak menyoal wacana duet Airlangga-Ganjar tersebut. Kendati begitu, ia tidak menampik bahwa itu adalah bagian dari silaturahmi politik.
"(Soal Airlangga-Ganjar) itu no comment karena kita semuanya kan masih silaturahmi politik ya jadi bisa dengan siapa saja," ujar Nurul.
Ia memastikan bahwa Partai Golkar tidak membatasi diri dalam bursa Pemilu 2024 mendatang. Menurutnya hingga saat ini pihaknya masih membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan siapa saja.
"Kita tidak membatasi diri dan bisa dengan siapa saja," sambungnya.
Sebelumnya pengamat politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Wawan Masudi menyatakan, masing-masing figur politisi tersebut telah mempunyai modal awal untuk mengarah ke sana. Namun politik, yang bersifat sangat cair, masih mungkin menghadirkan kejutan sebelum 2024 mendatang.
"Ini masih terlalu dini, terlalu awal, masing-masing memang tentu memiliki semacam modal awal ya. Modal politik lah sebenarnya, cuma kan apakah itu nanti bisa match atau tidak menjelang 2024. Nah ini kan perkembangannya cukup sulit dan dinamis," kata Wawan saat dihubungi awak media.
Baca Juga: Pelantikan PMI Jateng, Ganjar Pranowo Yakin akan Makin Solid dan Kuat
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Panas! Guru Patrick Kluivert Semprot Balik Pengkritik Rafael Struick
-
Calon Pengganti Ole Romeny Tiba di Jakarta! Langsung Bela Timnas Indonesia di FIFA Matchday?
-
Emas Antam Kembali Menggeliat, Cek Harga Terbaru
-
Sedetik Bawa FC Utrecht ke Liga Europa, Miliano Jonathans Cetak Rekor untuk Timnas Indonesia
-
Panas! Alex Pastoor Serang Rekan Miliano Jonathans: Kenapa Itu Harus Diucapkan?
Terkini
-
Sleman Diterjang Cuaca Ekstrem: Joglo Rata dengan Tanah, Kerugian Ratusan Juta!
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing