SuaraJogja.id - Heldy Djafar yang merupakan istri ke-9 Presiden Soekarno dikabarkan wafat, Minggu (10/11/2021). Ia wafat di usia 74 tahun.
Dikutip dari Hops.id, Heldy Djafar merupakan putri bungsu dari sembilan bersaudara pasangan H Djafar dan Hj Hamiah.
Wanita berparas cantik ini lahir pada 11 Juni 1947 di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Sebagai keturunan dari pasangan haji, Heldy sejak kecil lekat dengan kehidupan agama.
Bahkah Heldy telah mengkhatamkan atau membacara Al Quran hingga tamat sejak kecil. Setelah tamat SMP, Heldy hijrah ke Jakarta menyusul kakaknya untuk mencari ilmu. Ia bercita-cita menjadi seorang desain interior.
Dia pun tinggal di rumah kakaknya bernama Erham di Jalan Ciawi III Nomor 4 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Heldy Djafar lalu belajar di Sekolah Guru Kepandaian Putri (SGKP) di Pasar Baru, Jakarta. Dia menimba ilmu memasak dan mengurus rumah tangga.
Memiliki paras cantik membuat Heldy cepat populer. Fotonya yang memakai busana khas Tenggarong lengkap dengan sanggul cepol di atas dan tusuk kembang goyang pernah menghiasi sampul majalah Pantjawarna.
Heldy juga terpilih menjadi bagian dari barisan Bhinneka Tunggal Ika di Istana Negara dalam rangka penyambutan tim Piala Thomas pada 1964. Di momen inilah, Soekarno bertemu dengan Heldy.
Pertemuan demi pertemuan antara keduanya kembali terjadi, baik sengaja maupun dalam sebuah acara. Hingga akhirnya Soekarno meminang gadis Kalimantan itu.
Baca Juga: Cucu Ungkap Soekarno Meninggal karena Dibunuh, Sejarawan Beberkan Fakta Ini
Heldy Djafar menikah dengan Soekarno pada tahun 1966. Kala itu Soekarno berusia 65 tahun sementara Heldy berusia 18 tahun.
Meski keduanya terpaut usia 47 tahun, Soekarno dan Heldy menikah dan dihadiri langsung oleh saksi pernikahan yang juga Ketua DPA Idham Chalid dan Menteri Agama Saifuddin Zuhri.
Pernikahan keduanya hanya bertahan dua tahun. Komunikasi tak berjalan lancar setelah Soekarno menjadi tahanan di Wisma Yaso, Jalan Gatot Subroto.
Kala itu, Heldy sempat mengucap ingin berpisah, tetapi Soekarno bertahan. Soekarno hanya ingin dipisahkan oleh maut.
Akhirnya, pada 19 Juni 1968, Heldy yang berusia 21 tahun menikah lagi dengan Gusti Suriansyah Noor, keturunan dari Kerajaan Banjar.
Ketika Soekarno meninggal dunia di usia 69 tahun pada 21 Juni 1970, saat itu Heldy yang sedang hamil tua.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Bantul Optimis Swasembada Beras 2025: Panen Melimpah Ruah, Stok Aman Hingga Akhir Tahun
-
Sampah Menggunung: Jogja Kembali 'Numpang' Piyungan, Kapan Mandiri?
-
Terjebak dalam Pekerjaan? Ini Alasan Fenomena 'Job Hugging' Marak di Indonesia
-
Revolusi Pilah Sampah di Yogyakarta Dimulai: Ribuan Ember Disebar, Ini Kata Wali Kota
-
Dua Bulan Berlalu, Kasus Makam Diplomat Diacak-acak 'Ngambang', JPW Desak Polisi Tindaklanjuti