SuaraJogja.id - Daftar universitas swasta Jogja terkenal. Jogja seakan memiliki mantra tersendiri bagi para pelajar dari berbagai daerah di Indonesia untuk melanjutkan kuliah.
Untuk urusan kuliah di Perguruan Tinggi Swasta (PTS), ada berbagai pilihan mulai dari universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, dan akademi. Universitas swasta di Jogja menawarkan keunggulannya masing-masing yang tak kalah keren dengan universitas negeri.
Yuk, simak universitas swasta di Jogja berikut ini.
1. Universitas Ahmad Dahlan (UAD)
Universitas Ahmad Dahlan memiliki 11 fakultas, terdiri dari program sarjana, program magister, program profesi serta program vokasi. Setiap fakultas terdiri dari beberapa program studi yang spesifik mempelajari bidang ilmu masing-masing.
Universitas Ahmad Dahlan beralamat di Jalan Kapas No9, Semaki, Kecamatan Umbulharjo, Kota Jogja. Kampus ini didirikan pada 19 Desember 1994.
2. Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY)
Universitas Atma Jaya Yogyakarta didirikan 27 September 1965 oleh Yayasan Slamet Rijadi Yogyakarta. Sejak 31 Agustus 1973 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Yogyakarta melepaskan diri dari Universitas Katolik Indonesia Atmajaya di Jakarta, dan berdiri sendiri sebagai Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Semua program studi S1 dan S2 telah terakreditasi BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi). Kampus ini terletak di Jalan Babarsari No 44, Janti, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman.
Baca Juga: 10 Kost Murah Dekat UGM Universitas Gajah Mada Jogja
3. Universitas Islam Indonesia (UII)
Universitas Islam Indonesia adalah perguruan tinggi swasta nasional tertua di Indonesia yang terletak di Yogyakarta. UII semula bernama Sekolah Tinggi Islam (STI) yang didirikan di Yogyakarta pada 8 Juli 1945.
Sejak awal 1990-an sampai saat ini, UII telah mengembangkan kampus terpadu yang terletak di Kabupaten Sleman. UII memiliki 8 fakultas dengan berbagai lima program D3, 22 program sarjana, 3 program profesi, 8 program magister, dan 4 program doktor, serta lembaga-lembaga pendukung.
4. Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW)
Universitas Kristen Duta Wacana didirikan pada 1985 sebagai pengembangan dari Sekolah Tinggi Theologia Duta Wacana. Sekolah Tinggi Theologia Duta Wacana didirikan pada 1962 sebagai penggabungan dari Akademi Theologia Jogjakarta dan Sekolah Theologia Bale Wiyata, Malang.
Perkembangan dan kemajuan Universitas Kristen Duta Wacana juga tampak pada status yang diberikan oleh pemerintah melalui Badan Akreditasi Nasional. Berdasarkan surat keputusan dari BAN PT, maka pada Agustus 1998, Fakultas Theologia memperoleh status Terakreditasi lalu Fakultas Teknik jurusan Arsitektur dan Informatika. Sedangkan untuk Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen dan Fakultas Biologi memperoleh status terakreditasi pada November 2000.
Tag
Berita Terkait
-
Kotabaru: Bukan Sekadar Kafe Estetik, Ini Jantung 'Kalcer' Anak Muda Jogja!
-
Liburan ala Gen Z di Jogja: 6 Spot Hits yang Wajib Masuk Itinerary
-
Kopinya Mahal, Tapi Gaji Barista Tetap Pas-pasan
-
ARTJOG 2025 Motif Amalan: Seni Lebih dari Estetika
-
Alternatif Akses CCTV Jogja untuk Pantau Langsung Situasi Demo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Waspada Hujan di Jogja! Ini Prakiraan Cuaca BMKG untuk 18 September 2025
-
Bantul Optimis Swasembada Beras 2025: Panen Melimpah Ruah, Stok Aman Hingga Akhir Tahun
-
Sampah Menggunung: Jogja Kembali 'Numpang' Piyungan, Kapan Mandiri?
-
Terjebak dalam Pekerjaan? Ini Alasan Fenomena 'Job Hugging' Marak di Indonesia
-
Revolusi Pilah Sampah di Yogyakarta Dimulai: Ribuan Ember Disebar, Ini Kata Wali Kota