SuaraJogja.id - Seorang pria berinisial RAP (26) ditemukan tewas di kamar indekostnya yang berada di Jalan Petung, nomor 32 Papringan, Caturtunggal, Depok, Sleman pada Minggu (24/10/2021) malam sekitar pukul 20.30 WIB. Korban sempat meninggalkan pesan dalam sebuah kertas yang tertempel pada dinding kamarnya.
Kanit Reskrim Polsek Depok Barat Iptu Matheus Wiwit menuturkan bahwa dari pemeriksaan sementara korban diketahui merupakan warga Mojirejo, Taman, Madiun, Jawa Timur. Di Jogja, korban bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan telekomunikasi.
"Iya benar jadi pada hari Minggu (24/10/2021) kemarin sekira pukul 20.30 WIB petugas gabungan piket fungsi Polsek Depok Barat dan Identifikasi Sat Reskrim Polres Sleman, mendatangi TKP orang meninggal dunia di kamar kost," kata Matheus kepada awak media, Senin (25/10/2021).
Matheus menjelaskan penemuan mayat itu berawal dari dua orang saksi yang merupakan rekan kerja korban diminta untuk mengecek lebih lanjut keberadaan korban. Pasalnya korban diketahui sudah dua hari tidak masuk kerja.
"Di kantor sudah dihubungi melalui WA dan telpon akan tetapi tidak ada jawaban," ucapnya.
Lalu sekira pukul 20.15 WIB dua saksi itu memutuskan untuk datang ke indekost korban. Setibanya di sana, kedua rekan korban itu memanggil yang bersangkutan dari luar kamar kost namun tidak ada jawaban.
Saat itu kondisi kamar korban juga terlihat gelap. Lalu saksi mencoba membuka pintu ternyata tidak dikunci.
Kemudian saksi masuk ke kamar kost dan mendapati korban sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri dengan posisi telungkup. Dari hidung korban keluar cairan warna merah, kaki berwarna kehitam-hitaman dan setelah dicek denyut nadi ternyata korban telah meninggal dunia.
"Dari kamar korban, ditemukan kertas yang ditempel di dinding kamar bertuliskan: "Kalau saya tidak bangun berikan HP saya ke Fauzan di kantor. Dia tau harus apa 081xxxx," terangnya.
Baca Juga: Pilur Ditunda di 2 Kalurahan, Begini Penjelasan Bupati Sleman
Disampaikan Matheus, berdasarkan keterangan dari teman sekantor korban yang bersangkutan memang memiliki riwayat sakit vertigo dan asam Lambung. Selain itu korban juga diketahui mengkonsumsi obat saat bekerja di kantor.
"Menurut keterangan saksi penghuni kost sebelah bahwa terakhir melihat korban 2 hari yang lalu saat berangkat dan pulang kerja," ungkapnya.
Selanjutnya jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dalam peristiwa ini polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya obat - obatan, botol infus, serbuk putih, cutter, handphone milik korban dan kertas yang ditempel di dinding kamar tadi.
CATATAN REDAKSI: Artikel ini telah mengalami revisi.
Berita Terkait
-
Mahasiswanya Tewas Saat Diklat, Bidang Kemahasiswaan UNS : Itu Acara Menwa
-
Lokasi Penyulingan Minyak Meledak, 25 Orang Di Nigeria Tewas
-
Nur Aisyah Tewas Diterjang Ombak Saat Berfoto di Pantai Kelingking, Putu Suasta Hilang
-
Tabrakan Maut TransJakarta di MT Haryono, Sopir yang Tergencet Akhirnya Tewas
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
ARTJOG 2026 Siap Guncang Yogyakarta, Usung Tema 'Generatio' untuk Seniman Muda
-
Komdigi Tegaskan Pembatasan Game Online Destruktif, Gandeng Kampus dan Industri Optimasi AI
-
Anak Kos Jogja Merapat! Saldo DANA Kaget Rp 299 Ribu Siap Bikin Akhir Bulan Aman, Sikat 4 Link Ini!
-
Kabel Semrawut Bikin Jengkel, Pemkab Sleman Ancam Stop Izin Tiang Baru dari Provider
-
Geger! Rusa Timor Berkeliaran di Sleman, Warga Panik Cari Pemilik Satwa Liar yang Lepas