SuaraJogja.id - Manajemen PSS Sleman masih akan berunding dan mengevaluasi lebih lanjut terkait dengan masa depan Dejan Antonic di kursi pelatih tim berjuluk Super Elja tersebut. Hingga saat ini belum ada keputusan resmi terkait persoalan itu.
Dirut PT PSS Andy Wardhana Putra meminta para suporter untuk bersabar sebentar lagi terkait dengan keputusan itu. Namun dalam satu sisi, dia tidak menampik bahwa ada perbaikan yang ditunjukan oleh PSS Sleman di bawah kepelatihan Dejan.
Dari dua laga terakhir gelaran Seri 2 BRI Liga 1 2021/2022, anak asuhan Dejan itu berhasil meraih kemenangan beruntun kendati memang keputusan terkait masa depan pelatih asal Serbia itu baru akan diumumkan beberapa hari ke depan.
"Kalau kita lihat trennya membaik tapi di sini banyak permasalahan yang ada. Tolong minta dukungan untuk saya dan tim saya untuk bekerja sebentar lagi. Kita akan selesaikan dan kita putuskan. Pokoknya kita akan lakukan yang terbaik untuk PSS Sleman," kata Andy kepada awak media, di Rumah Dinas Bupati Sleman, Senin (8/11/2021).
Ditanya lebih jauh terkait kemungkinan mengganti pelatih, kata Andy belum ada keputusan resmi. Manajemen masih akan berunding menentukan hal itu dalam waktu dekat.
"Belum (ada keputusan ganti pelatih atau tidak), tunggu beberapa hari lagi. Mungkin tiga hari lagi," terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih PSS Sleman Dejan Antonic memilih untuk tidak ambil pusing terkait dengan masa depannya di kursi pelatih tim kebanggan masyarakat Sleman itu. Saat ini, kata Dejan, ia hanya ingin fokus untuk memberikan yang terbaik bagi tim dan suporter.
"Saya cuma pelatih. Buat situasi di PSS lebih bagus tanya orang lain. Saya cuma fokus ke tim dan pemain, masalah yang lain itu urusan orang yang lain," ujar Dejan.
Baca Juga: FOTO: Kepulangan PSS Sleman Disambut Meriah Ribuan Suporter
Sebelumnya diketahui bahwa jajaran manajemen PT PSS telah memberikan kesempatan untuk pembuktian Dejan menangani skuad Super Elja dalam dua laga sisa di Seri 2 BRI Liga 1. Ternyata hasilnya berbuah manis, Dejan berhasil mengantongi poin penuh dalam dua laga tersebut.
Terbaru, sebelum pulang ke Bumi Sembada, PSS Sleman memenangkan duel pamungkas pekan ke-11 BRI Liga 1 yang berjalan di Stadion Mahanan, Solo, Minggu (7/11/2021) malam. Sempat tertinggal dua kali, skuad Super Elja akhirnya menang 3-2 atas Tira Persikabo.
Dengan kemenangan ini, PSS kini naik ke peringkat ke-10 klasemen Liga 1 2021-2022 dengan raihan 14 poin dari 11 pertandingan.
Berita Terkait
-
FOTO: Kepulangan PSS Sleman Disambut Meriah Ribuan Suporter
-
Skuad Super Elja Pulang ke Sleman Tapi Arthur Irawan Tak Terlihat, Kemana?
-
Pulang Kampung, Rombongan PSS Sleman Disambut Ribuan Suporter
-
Potret Seri 2 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan: Drama, Rivalitas, dan Kemenangan
-
Sengit di Manahan, PSS Sleman Taklukkan Tira Persikabo 3-2
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik