Selanjutnya ia mengikuti jalur air, mengingat di bukit Plawangan ada banyak aliran air hujan yang menyerupai sungai-sungai kecil. Salah satunya aliran mengarah ke tebing Bumi Perkemahan Karang Pramuka, Kaliurang.
"Proses evakuasi agak sulit karena medannya licin," tandasnya.
Jalur Bukit Plawangan Masih Ditutup!
Menurut Kiswanta, sebenarnya jalur naik bukit Plawangan dan TNGM masih ditutup.
"Objek wisata TNGM itu sudah buka, tapi hanya sebatas hutan wisata Tlogo Muncar. Kalau Tlogo Nirmolo sampai Bukit Plawangan masih tutup. Jadi bisa dikatakan korban menerobos," duga dia.
"Tidak sepengetahuan petugas penjaga pintu objek wisata Tlogo Muncar. Jadi lewat pintu Tlogo Nirmolo, karena itu masih ditutup, jadi mungkin dia menerobos lewat jalur tikus," tambahnya.
Ia mengimbau seluruh pengunjung maupun masyarakat ke bukit dan ke hutan untuk sangat berhati-hati.
Saat ini sedang musim penghujan dan cuaca tidak menentu. Terkadang pagi panas tapi tiba-tiba turun hujan. Selain itu, perlu juga memahami karakter alam di seputaran Bukit Plawangan.
"Kalau turun hujan, sering turun kabut. Nah itu sebenarnya kalau tidak hati-hati sangat berbahaya. Karena untuk menghafalkan medan berangkat dari mana dan pulang ke mana akan sulit kalau sudah kabut," tuturnya.
Dengan demikian ia berharap, apabila ada pengunjung yang naik ke bukit, agar sudah turun sebelum kabut muncul.
Baca Juga: Kasihan, Penguin Ini Tersesat Sendirian dan Terdampar 3000 Km dari Habitat Aslinya
"Plawangan sebenarnya masih tutup sih, jadi itu pelanggaran," kata dia.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Kasihan, Penguin Ini Tersesat Sendirian dan Terdampar 3000 Km dari Habitat Aslinya
-
Lempeng Indo-Australia Bergerak, Gempa Bumi dan Tsunami Landa Pasauran Cinangka
-
Terendam Banjir, Sales Sampo Bantu Evakuasi Warga Pakai Mobil Boks
-
Kisah Warga Gunakan Mobil Boks untuk Membantu Evakuasi Korban Banjir Sintang
-
Viral Korban Banjir Minta Bantuan Evakuasi di TikTok Malah Dinyinyiri, Bikin Nyesek
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Rezeki Nomplok! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Menanti, Sikat 4 Link Ini Sekarang!
-
Ingin Pergi ke Banjarmasin? Ini Tempat Wisata Terbaik untuk Itinerary Weekend
-
Jogja Darurat Sampah Jelang Nataru, Timbangan Digital Jadi Senjata Kontrol
-
7 Saksi Diperiksa, Palang Pintu Tertahan Truk, Polisi Dalami Kelalaian Kecelakaan Maut Prambanan
-
Korban Jiwa Kecelakaan Kereta di Prambanan Bertambah, Bayi Meninggal Setelah Dirawat Intensif