SuaraJogja.id - Pemimpin Cabang BRI Yogyakarta Katamso, Rahmad Budi Sulistia buka suara terkait berkurangnya saldo tabungan salah seorang nasabahnya yang ramai di media sosial. Pihak BRI telah menindaklanjuti pengaduan nasabah itu.
"Kami telah menindaklanjuti pengaduan nasabah, dan saat ini tengah melakukan investigasi atas pengaduan dimaksud," ujar Rahmad melalui keterangan tertulis yang diterima wartawan, Selasa (30/11/2021).
Rahmad enggan menyimpulkan bahwa kejadian yang menimpa seorang nasabahnya adalah tindak kejahatan skimming.
"Namun jika itu merupakan kejahatan skimming, BRI bertanggungjawab menyelesaikan hal itu. Sehingga untuk memerangi skimming kami telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menangkap sindikat pelaku kejahatan ini," kata dia.
Lebih lanjut, dengan terjadinya dugaan kejahatan skimming, pihak BRI Jogja mengimbau nasabah untuk tetap berhati-hati. Nasabah perlu mengubah PIN dengan jangka waktu tertentu.
"Kami himbau agar rutin melakukan penggantian PIN kartu ATM. Selain itu menjaga kerahasiaan data nasabah seperti nomor rekening tabungan, nomor kartu, nomor CVV kartu kredit, nomor OTP transaksi kepada pihak manapun. Bahkan termasuk yang mengatasnamakan BRI," kata dia.
BRI Jogja juga menegaskan bahwa nasabah mendapat notifikasi melalui SMS ataupun email atas transaksi yang tidak dilakukan, nasabah segera mungkin menghubungi BRI di nomor 14017/1500017 untuk melakukan pemblokiran kartu ATM.
Rahmad juga menekankan agar selalu mengawasi dan waspada terhadap lingkungan tempat ATM ketika mengambil uang. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan yang tak diinginkan.
"Kami harapkan, nasabah selalu memeriksa kondisi sekitar dan kewajaran dari mesin ATM tersebut. Saat menginput PIN ATM lebih baik menutup dengan tangan untuk menjaga kerahasiaannya," ungkap Rahmad.
Baca Juga: Sempat Viral Gegara Uang Rp38,4 Juta Raib Tiba-tiba, Marsen Ungkap Uangnya Telah Kembali
Diberitakan sebelumnya, nasabah BRI asal Jogja, bernama Marsen Benecditus Sinaga kehilangan uang tabungannya senilai Rp38,4 juta. Hal itu diketahui pada Kamis (25/11/2021) ketika Marsen hendak mengambil uang di mesin ATM.
Setelah melaporkan ke cabang BRI di Prawirotaman, diketahui pada 23 November 2021 terdapat transfer antar bank BRI via ATM atas nama Surya Zidan. Pada waktu tersebut Marsen tidak pernah melakukan transaksi apapun.
Kendati uang tabungannya sempat hilang, saat ini pihaknya sudah menerima nominal uang yang sama di tabungannya. Marsen mengaku pada Selasa (30/11/2021) siang, ia dihubungi oleh pihak bank bahwa saldo yang hilang sebesar Rp38,4 juta, sudah dikembalikan.
Berita Terkait
-
Sempat Viral Gegara Uang Rp38,4 Juta Raib Tiba-tiba, Marsen Ungkap Uangnya Telah Kembali
-
Angelo Alessio Siap Dievaluasi Manajemen Persija, tapi...
-
Cara Cek Bantuan UMKM atau BPUM 2021 di eform.bri.co.id
-
Link Live Streaming Bali United vs Persiraja Banda Aceh di BRI LIga 1
-
Persija Bakal Datangkan Sejumlah Pemain, Mungkin Ada Pergantian di Slot Asing
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Kota Batu Tangguh dan Inovatif Berkat Dukungan Klasterkuhidupku BRI
-
443 Juta Transaksi: Bukti Peran Strategis AgenBRILink untuk BRI
-
Jebakan Maut di Flyover, Pengendara Motor Jadi Korban Senar Layangan! Polisi: Ini Ancaman Berbahaya
-
Gula Diabetasol, Gula Rendah Kalori
-
Angka Kecelakaan di Jogja Turun, Polisi Bongkar 'Dosa' Utama Pengendara yang Bikin Celaka