SuaraJogja.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menggelar pameran seni bertajuk Jabar Motekar di Jogja National Museum (JNM) Jalan Prof. DR. Ki Amri Yahya No.1, Kelurahan Pakuncen, Kemantren Wirobrajan, Kota Jogja, Rabu (1/12/2021) sore.
Dalam pameran seni dan ekonomi kreatif (ekraf) itu Ridwan Kamil juga membuat lukisan di atas kanvas putih. Ia menyebut bahwa lukisan yang identik dengan berbagai warna membentuk persegi yang dia buat merupakan perjalanan menuju tahun 2024.
"(Lukisan) ini merupakan perjalanan 2024. Apakah merah, apakah hijau, apakah pintu kuning atau biru. Hanya Allah yang menentukan. Ya hidup kita sehari-hari diwarnai dengan warna politik seperti ini," ungkap Ridwan Kamil di sela-sela Pameran Jabar Motekar di JNM, Rabu.
Pameran tersebut menampilkan sejumlah lukisan mantan Wali Kota Bandung. Menurutnya konsep lukisan yang dibuat yakni mendeskripsikan dirinya saat bekerja di pemerintahan di tengah situasi Covid-19 ini.
"Saya bukan pelukis, basic saya arsitek yang membangun gedung-gedung. Tetapi di situasi Covid-19 ini saya melihat ada hal lain yang bisa dilakukan. Tidak selalu harus mengurus tanda tangan tapi ada kegiatan dan perjalanan yang perlu saya lalui. Maka melukis ini yang saya lakukan," ujar dia.
Kegiatan yang digelar mulai 1-7 Desember di Kota Pelajar tersebut juga mengenalkan budaya dan seni Jawa Barat ke DIY.
"Ini mengawali sebuah semangat kebudayaan yang menurut saya harus rutin dijaga. Setiap wilayah memiliki kreativitas dalam berkesenian dan menjaga warisan budayanya. Nah itu harus dikolaborasikan. Maka saya berterima kasih dengan DIY menerima seni dan budaya Jabar untuk dipamerkan di sini," terang Ridwan Kamil.
Ia mengatakan bahwa berkembangnya seni dan budaya juga ikut mendongkrak ekonomi kreatif (ekraf) di sebuah wilayah. Sehingga kegiatan tersebut juga menjadi ajang meningkatkan perekonomian antar daerah di tengah situasi Covid-19 yang mempengaruhi perekonomian warga.
"Maka dari itu, nanti kami tunggu dari DIY untuk memamerkan kreativitasnya, termasuk budaya yang perlu dikenalkan di Jawa Barat," kata Mantan Wali Kota Bandung itu.
Baca Juga: Reuni 212 di Masjid Az Zikra Sentul Tetap Digelar, Ridwan Kamil Sarankan Ini ke Panitia
Jabar Motekar menampilkan puluhan lukisan yang telah dibuat oleh arsitek lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu. Selain lukisan, beberapa batik serta kerajinan tangan asal Jawa Barat ikut dipajang.
Dalam pameran itu juga dihadiri putri bungsu Sri Sultan HB X, GKR Bendara. Menurutnya kolaborasi ekraf dan seni lintas provinsi itu dapat meningkatkan daya saing lebih baik.
"Kami cukup mengapresiasi karya-karya bapak (Ridwan Kamil). Artinya dari kegiatan ini bisa menginspirasi warga Jogja seperti segi keseniannya," kata Gusti Bendara.
Selain membuat pameran di JNM, Ridwan Kamil juga dijadwalkan akan menghadiri festival Pesona Budaya Jawa Barat di Candi Prambanan, Rabu malam. Lalu dilanjutkan kegiatan diskusi Fisipol Leadership Forum: Road to 2024, Kamis (2/12/2021) di UGM.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
Terkini
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo
-
PSBS Biak 'Kuasai' Maguwoharjo, Pemkab Sleman Beri Lampu Hijau, Bagaimana Nasib PSIM?