SuaraJogja.id - DPD Barisan Pemuda Nusantara atau Bapera Kota Yogyakarta resmi dilantik. Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum DPP Bapera, Fahd El Fouz A Rafiq di Jogja Expo Center, Minggu (19/12/2021). Ikut menyaksikan Sekjen DPP Bapera Mustofa M Radja dan Ketua DPD Bapera DIY, Haryadi Suyuti.
DPD Bapera Kota Yogyakarta dipimpin oleh Muhammad Affan S.IP sebagai ketua, Bambang Kusminto sebagai sekretaris, dan Rully Permana sebagai bendahara. Para pengurus ini dilantik untuk kepengurusan periode 2021-2026.
Dalam sambutannya, Fahd El Fouz A Rafiq mengatakan, Bapera merupakan organisasi kemasyarakatan. Semua element masyarakat dari berbagai latar belakang boleh bergabung dengan Bapera. Sebab, Bapera tidak ada hubungan dengan partai tertentu.
Fokus kerja Bapera adalah pemberdayaan pemuda agar para pemuda Indonesia lebih berdaya dan ikut membangkitkan ekonomi di tanah air.
Baca Juga: PSMS Medan vs PSIM Yogyakarta Imbang 0-0, Ini Kata Ansyari Lubis
“Di Bapera, kita tidak boleh bicara sekat partai-partai tertentu. Saya tidak ingin kita di adu domba oleh kepentingan politik. Organisasi ini adalah penghimpun persaudaraan kita pemuda dari sabang sampai marauke ,” tegas Fahd dalam siaran pers yang dikirimkan DPD Bapera Kota Yogyakarta, Senin (20/12/2021).
Fahd mengapresiasi keberadaan DPD Bapera Provinsi DIY . Sejak digagas ,Bapera tingkat Provinsi DIY kini anggotanya sudah mencapai lebih dari 3.200 orang. “Semoga, keberadaan Bapera Jogja benar-benar membantu masyarakat,” pintanya.
Ketua DPD Bapera Kota Yogakarta, Muhammad Affan mengajak para pemuda dan semua elemen masyarakat Kota Yogyakarta bergabung dengan Bapera. Ajakan ini disampaikan karena Bapera terbuka bagi para pemuda dari berbagai komunitas, kelompok dan partai politik.
Bapera merupakan organisasi masyarakat yang bergerak mandiri dan tidak di tunggangi oleh partai politik apa pun. Ia mengingatkan, bahwa Bapera bukanlah salah satu anderbon partai politik tertentu.
Sesuai dengan visi dan misinya, Bapera Kota Yogyakarta siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk memberdayakan para pemuda. Program pemerintah apa pun yang melibatkan organisasi Baprea bersedia bekerja sama membantu menyukseskannya.
Baca Juga: PSIM Yogyakarta Ditahan Imbang PSMS Medan, Begini Komentar Seto Nurdiantoro
Apalagi, di tengah pandemi Covid-19, Bapera akan ikut menggeliatkan ekonomi di Kota Yogyakarta melalui berbagai program pemberdayaan pemuda bersama pemerintah dan swasta.
Berita Terkait
-
Presiden Prabowo Subianto Lantik 31 Duta Besar di Istana Negara
-
Prabowo Bakal Lantik Duta Besar Sore Ini, Dubes Italia Junimart Girsang Hadir di Istana
-
Mendagri Umumkan Tak Ada Pelantikan Kepala Daerah Serentak Jilid II di Istana
-
Pelantikan Ketua Dekranasda Provinsi, Ketua Harian Dekranas: Jadi Momentum Perkuat Kolaborasi Pembinaan Perajin Daerah
-
PLN Sukses Kawal Kelistrikan Kompleks Istana Kepresidenan, Pelantikan 961 Kepala Daerah Berjalan Lancar
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Sebut Masjid Al Jabbar Dibangun dari Dana Pinjaman, Kini Jadi Perdebatan Publik
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Yamaha NMAX Kalah Ganteng, Mesin Lebih Beringas: Intip Pesona Skuter Premium dari Aprilia
- JakOne Mobile Bank DKI Bermasalah, PSI: Gangguan Ini Menimbulkan Tanda Tanya
Pilihan
-
Hasil Liga Thailand: Bangkok United Menang Berkat Aksi Pratama Arhan
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Persib Bandung Menuju Back to Back Juara BRI Liga 1, Ini Jadwal Lengkap di Bulan April
-
Bocoran dari FC Dallas, Maarten Paes Bisa Tampil Lawan China
-
Almere City Surati Pemain untuk Perpanjang Kontrak, Thom Haye Tak Masuk!
Terkini
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!
-
Masa WFA ASN Diperpanjang, Pemkot Jogja Pastikan Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat
-
Kurangi Kendaraan Pribadi Saat Arus Balik, Menhub Lepas 22 Bus Pemudik di Giwangan
-
Puncak Arus Balik H+3 dan H+4, 350 Ribu Kendaraan Tinggalkan DIY