SuaraJogja.id - Pencurian diduga menjadi penyebab hilangnya lampu APILL di dua lokasi simpang di Kota Yogyakarta. Kini polisi menyelidiki oknum tak bertanggung jawab yang diduga mencuri lampu pemberi isyarat lalu lintas tersebut.
“Kejadian ini kami tengarai terjadi sejak dua hari lalu. Diketahui saat petugas hendak melakukan pengecekan rutin terhadap sarana dan prasarana tersebut,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arief di Yogyakarta, Minggu.
Lokasi lampu lalu lintas yang hilang berada di simpang empat Wirosaban di sisi selatan bagian kiri dan di sisi barat simpang empat Tungkak berupa “warning light” yang digunakan untuk memberikan peringatan kepada pengguna jalan agar berhati-hati.
“Kami masih mencoba melakukan penyelidikan bagaimana oknum tidak bertanggung jawab ini mengambil peralatan-peralatan tersebut,” katanya.
Menurut Agus, di lokasi kejadian tidak ada jejak yang ditinggalkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, padahal untuk mengambil peralatan atau tiang lampu bukanlah pekerjaan yang mudah.
“Kami akan coba cek melalui CCTV ATCS untuk di simpang Wirosaban, tetapi untuk di simpang empat Tungkak belum ada CCTV,” katanya.
Meskipun lampu lalu lintas di simpang Wirosaban hilang, tetapi Agus menyebut tidak terlalu berpengaruh pada pengaturan arus kendaraan di simpang tersebut karena masih ada lampu lalu lintas di sisi lain yang berfungsi normal.
Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta memastikan akan melakukan penggantian sesegera mungkin untuk lampu lalu lintas yang hilang sehingga pengaturan di simpang menjadi lebih optimal.
Atas kejadian tersebut, Agus berharap masyarakat untuk ikut memantau dan melaporkan apabila ada kejadian yang dinilai mencurigakan di jalan.
Baca Juga: Tak Berkutik Saat Diciduk, SJ Sempat Bacok Ipar dan Sandra Istri Pemilik Rumah
Laporan bisa disampaikan langsung ke Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dengan menghubungi nomor 0274-410002.
“Kami pastikan seluruh petugas yang melakukan tugas rutin di lapangan selalu mengenakan rompi perhubungan dan membawa tanda pengenal,” katanya.
Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta juga akan melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut dan proses hukum. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Tak Berkutik Saat Diciduk, SJ Sempat Bacok Ipar dan Sandra Istri Pemilik Rumah
-
Rampas Hp Anak Kecil di Jalan, Aksi Pencuri Ini Terekam CCTV
-
Viral! Pemuda Mengamen Endingnya Malah Curi Barang, Warganet Justru Kasihan Karena Ini
-
Terekam CCTV, Aksi Pencurian Uang Amal di Masjid Nurul Muhajirin Makassar
-
Mobil Dibobol Maling, Brisia Jodie Baru Diberitahu 4 Jam Kemudian
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
Terkini
-
Misteri Kemeja Putih Jokowi di Reuni UGM: Panitia Angkat Bicara!
-
Gertak Balik! Sahabat Jokowi Geram Dituduh Settingan, Ungkap Sudah Diperiksa Polisi
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Masih Sakit, Jokowi Paksakan Diri ke Reuni UGM: Kalau Nggak Datang Nanti Rame Lagi!
-
Tiba di UGM, Jokowi Tebar Senyum di Reuni Guyub Rukun, Nostalgia di Tengah Badai Ijazah Palsu