SuaraJogja.id - Pulang kampung ke Blora, bek timnas Indonesia, Pratama Arhan, mendapati ibunya sakit dan harus dirawat di rumah sakit. Warganet pun meminta fans untuk berhenti mengunjungi rumah pesepak bola PSIS Semarang ini.
Dalam sebuah video TikTok yang diunggah pada Minggu (9/1/2022) dan kini viral, diperlihatkan momen ketika Surati, ibunda Pratama Arhan, digotong masuk ke ambulans menuju rumah sakit.
Kala itu tampak banyak orang memenuhi rumah Arhan. Berdasarkan keterangan yang disertakan di dalam video, Surati memerlukan perawatan khusus di rumah sakit.
Mengetahui kabar tersebut, warganet di TikTok saling mengingatkan supaya kunjungan fans ke rumah Arhan dihentikan.
"Orang-orang yang ke rumah Arhan tolong setop dulu, keluarganya butuh istirahat," tulis salah satu komentator.
"Bener, apalagi fans cewek-cewek udah keterlaluan banget. Kalau fans, nge-fans ajalah, entar risih keluarganya, lagian mereka juga capek please," tambah netizen lainnya.
"Semoga ibundanya Bang Arhan lekas sembuh," komentar pengguna TikTok yang lain.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Sejak timnas Indonesia berlaga di semifinal Piala AFF 2020 melawan Singapura, permainan apik Arhan membuat namanya makin dikenal dan banyak orang menyanjungnya.
Baca Juga: Pratama Arhan Cocok Berkarir di Korea Dibanding Eropa, Ini 3 Alasan Kuat Dibaliknya
Popularitas Arhan pun diikuti dengan viral-nya sejumlah video TikTok di mana rumahnya diserbu fans. Beberapa perempuan yang menjadi penggemarnya berkunjung ke rumah menemui keluarga Arhan. Surati sendiri mengaku, hampir setiap hari rumahnya didatangi orang yang mengaku fans Arhan meskipun anaknya itu tidak di rumah.
"Tiap hari ada yang datang, banyak sekali fans Adik Arhan, iya gembira saja ternyata anak saya ada yang nge-fans," jawab Surati kepada seorang pria di kanal YouTube Imam juna.
Seorang pria yang diduga masih keluarga Arhan turut mengatakan, banyak fans, terutama kalangan perempuan, yang ingin jadi menantu Surati.
Sementara itu, ibu Arhan sendiri rupanya dalam kondisi tidak sehat, begitu pula ketika Arhan pulang ke kampung halamannya, yang terletak di Desa Sidomulyo, Kecamataan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Sabtu (8/1/2022) malam.
Sesampainya di rumah, pesepak bola yang akrab disapa Arho ini tak hanya disambut keluarga, tetapi juga jajaran Pemkab Blora, termasuk Bupati Blora H Arief Rohman.
Mulanya Arief berniat menjamu atlet yang gencar didekati klub Liga Korea Selatan itu, tetapi urung lantaran ibunda Arhan sedang sakit, sehingga dia akhirnya membawakan dokter.
Berita Terkait
-
Pratama Arhan Cocok Berkarir di Korea Dibanding Eropa, Ini 3 Alasan Kuat Dibaliknya
-
Pulang ke Kampung Halaman, Pratama Arhan Dijanjikan Renovasi Rumah Oleh Bupati Blora
-
Rumahnya Diserbu Fans, Keluarga Pratama Arhan: Banyak yang Ingin Daftar Jadi Mantu
-
5 Pemain Timnas Indonesia Jebolan Piala AFF 2020 yang Segera Gabung Klub Luar Negeri
-
Terungkap! Sebelum Jadi Bintang Timnas Indonesia, Pratama Arhan Ngaku Pernah Diremehkan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Bantul Rombak Pejabat Tinggi! Ini Alasan dan Janji Bupati Soal Pelayanan Publik
-
Strategi Jitu Jogja Dongkrak Wisata Saat Sepi Pengunjung, Ini Rahasianya
-
Setahun Prabowo-Gibran: Kedaulatan Energi Nol Besar! Pengamat: Kebijakan Setengah Hati
-
DANA Kaget Gratis untuk Warga Jogja, Jangan Sampai Ketinggalan, Ini 3 Link Aktifnya
-
DIY Siaga, BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem dan Bencana Susulan Mengintai